DAY 02 — PLAZA INDONESIA FASHION WEEK 2025
Published by Sugar & Cream, Tuesday 07 October 2025
Images courtesy of Plaza Indonesia
Dear Me Beauty x Wilsen Willim, Massimo Dutti, Marks & Spencer, Hian Tjen for Josephine Anni
Keseruan dari hari pertama Plaza Indonesia Fashion Week 2025 masih terasa, terutama bagi para fashionista yang ingin terus menikmati koleksi-koleksi cantik, unik, dan menawan. Hari kedua menampilkan koleksi istimewa yang menyatukan tiga kategori fashion—Kids, Women’s, dan Men’s—dalam satu rangkaian acara yang memadukan energi, kreativitas, dan inovasi. Masih sejalan dengan perayaan 35 tahun, tema “Love Letters to Plaza Indonesia: Celebrating 35 Iconic Years” menjadi bentuk apresiasi sekaligus refleksi dari perjalanan panjang Plaza Indonesia bersama para desainer, brand, tenant, dan komunitasnya.

Dear Me Beauty x Wilsen Willim
Panggung hari kedua dibuka dengan kolaborasi Dear Me Beauty x Wilsen Willim yang memikat perhatian. Dengan tema “Garis Waktu – The Rise of New Gen”, beauty dan fashion saling berpadu, menghadirkan cerita tentang generasi baru yang berani menafsirkan estetika lama dengan cara yang segar dan relevan. Palet makeup dan Hydraglow Lip Stain edisi terbatas bukan sekadar produk, tapi simbol kebebasan berekspresi. Dear Me Beauty menegaskan, “Kami tidak hanya berkolaborasi. Kami saling menerjemahkan esensi satu sama lain ke dalam bentuk dan ekspresi yang baru.” Wilsen Willim menambahkan, “Kita memiliki mimpi yang sama, menonjolkan kecantikan perempuan Indonesia… bersama-sama sebagai generasi baru untuk maju dan berkarya di Indonesia.”

Dear Me Beauty x Wilsen Willim
Sebuah garis lengkung yang tak terputus seolah menuntun mata ke arah babak baru yang terus bergerak, mengingatkan bahwa waktu selalu berjalan. Nuansa hitam pekat yang membalut palet bukan sekadar warna, melainkan ruang kosong yang siap diisi makna dan ekspresi. Di seluruh desain, corak pinwheel khas Wilsen Willim mengalir, melambangkan arah, siklus, dan momentum—simbol dari waktu yang tak pernah diam, selalu berubah, dan membuka peluang bagi kreativitas untuk terus lahir.

Mark & Spencer

Presented by Le Chateau Living
Setelah itu, Marks & Spencer dan Massimo Dutti mengambil alih panggung dengan koleksi ready-to-wear untuk Men’s dan Women’s. Busana yang clean, elegan, dan menawan ini menghadirkan keseimbangan sempurna antara gaya modern dan kenyamanan sehari-hari. Setiap potongan terasa effortless namun sophisticated—busana yang ingin dipakai, dibawa, dan dirasakan setiap hari.

Massimo Dutti
Batik Keris kemudian membawa penonton ke momen tenang senja dengan koleksi Kharisma Senjakala, terinspirasi dari pergantian siang ke malam. Siluet yang mengalir lembut, memadukan keindahan batik tradisional dengan estetika kontemporer, menghadirkan 34 tampilan yang seolah bercerita lewat warna dan motif. Koleksi ini bukan sekadar busana, tapi puisi visual yang menyeimbangkan warisan budaya dan modernitas, menghadirkan keanggunan yang hangat dan dekat bagi setiap generasi.

Massimo Dutti
Hari ditutup dengan Hian Tjen for Josephine Anni dan koleksi Marée, yang menangkap ritme laut dalam setiap lekukannya. Pleats menyerupai gelombang, drapery mengalir seperti arus laut, dan structured tailoring menegaskan karakter tegas sekaligus feminin. Josephine Anni menjelaskan, “Kami melihat industri fashion Indonesia berkembang sangat pesat… Bersama Hian Tjen, visi kami adalah terus menghadirkan desain yang versatile, tahan lama, dan relevan untuk dikenakan sehari-hari.” Hian Tjen menambahkan, “Prosesnya tidak instan… Di koleksi ini kami ingin menunjukkan bahwa couture bisa hadir di kehidupan sehari-hari tanpa terasa berlebihan.”

Hian Tjen for Josephine Anni
Hari kedua PIFW 2025 membuktikan bahwa fashion lebih dari sekadar pakaian. Ia adalah cerita, kolaborasi, dan identitas. Dari kolaborasi lintas generasi hingga interpretasi tradisi yang modern, setiap momen di runway memberi ruang bagi setiap generasi untuk mengekspresikan diri dengan cara yang unik, berani, dan penuh makna.

BATIK KERIS

BATIK KERIS
SALONE DEL MOBILE.MILANO (2026) – INTRODUCING SALONE RARITAS
Salone del Mobile.Milano Unveils Salone Raritas, an exhibition space dedicated to limited editions, unique objects, and exceptional craftsmanship.
read morePOTOCCO INTRODUCES VELIS & TROUSSE IN HUG VERSION
With Mario Ferrarini’s touch, Potocco’s Velis Hug and Trousse Hug collections embrace you in generous comfort, where Italian craftsmanship meets...
read moreDEL SAVIO 1910 AT MILANO DESIGN WEEK 2025
Del Savio 1910 will showcase new Zanellato Bortotto collections at Milano Design Week 2025, featuring innovative marble designs and craftsmanship in...
read moreVINOTI LIVING X ANITA BOENTARMAN: KOLABORASI FURNITUR YANG MENYENTUH ALAM DAN KEHIDUPAN
Dengan sentuhan koleksi terbaru dari Vinoti Living dan Anita Boentarman yang desainnya begitu indah, setiap sudut rumah menjadi nyaman, hidup, dan penuh...
read moreW RESIDENCE IN SOUTH JAKARTA BY MICHAEL CHANDRA
Michael Chandra, founder of MNCO Studio Design has created the W Residence with an aesthetically pleasing, practical, and pleasant home from all...
read morePELUNCURAN PERDANA LEGANO HOME MENGGANDENG AGAM RIADI DI ST REGIS RESIDENCE JAKARTA
Peluncuran perdana LEGANO HOME menggandeng Agam Riadi di St. Regis Residence Jakarta: menyatukan kemewahan dan jiwa dalam sebuah ruang.
read more

