Pantjoran PIK Hadirkan Kuliner Legendaris dan Modern di Utara Jakarta
Published by Sugar & Cream, Wednesday 23 December 2020
Text by Dira Rohmatun, images courtesy of Pantjoran PIK
Hidden Gems Kuliner dengan Nuansa Tionghoa yang Apik
Ada tempat teranyar yang merupakan a new gem dibilangan Pantai Indah Kapuk 2. Terutama bagi pencinta kuliner Pantjoran di pusaran Pantjoran asli, inilah destinasi terbaru untuk memanjakan indera perasa sekaligus penawar kejenuhan hiruk pikuk kota, Pantjoran PIK.
Kawasan kuliner yang merupakan persembahan dari Agung Sedayu Group dan Salim Group ini, tidak saja menawarkan makanan lezat dari Pantjoran, tetapi juga memberikan suasana baru yang bisa terbilang belum pernah ada sebelumnya. Suasana pecinan yang baru seperti bentuk bangunan dengan arsitektur tiongkok (pecinan), kolam ikan, jembatan, kedai-kedai membaur dengan restaurant-restaurant dan kafe-kafe membangun suasana yang tentram. Siapapun yang berada di sini seakan terbawa arus emosi para pencinta kuliner dengan sajian kuliner yang mereka pesan. Memang begitu yang dirasakan oleh kami ketika berada di sana. Suasana baru yang eksklusif di bilangan wilayah Golf Island, Pantai Maju, di Pantai Indah Kapuk. Sebuah destinasi kuliner Pantjoran PIK yang terinspirasi dari kawasan kuliner di daerah Pancoran Kota, Jakarta Pusat.
Kental akan suasana Kota Tua, di sini Anda dapat menemukan berbagai tempat makan, mulai dari jajanan kaki lima legendaris, hidangan Peranakan, hingga menu tradisional yang hanya dapat ditemui di Pantjoran PIK. Tidak hanya hadir dalam bentuk restoran, beberapa jajanan juga hadir dalam bentuk gerobak yang terletak di berbagai titik di area Pantjoran PIK. Nikmati aneka jajanan seperti roti, kopi, es campur, kuotie, bakpao, chi chong fan, hingga menu yang lebih mengenyangkan seperti nasi campur, nasi hainan, bakmi, lontong, bakso, soto, dan bubur, yang hadir dalam satu tempat.
Natalia Kusumo, CEO Hotels dan Malls Divisi 2 Agung Sedayu Group menyampaikan, “Pantjoran PIK hadir untuk memenuhi kebutuhan akan pilihan kuliner terbaik. Kami harap hadirnya Pantjoran PIK akan membuka peluang usaha bagi pengusaha lokal – khususnya UMKM Kuliner di Jakarta, serta menyerap lapangan tenaga kerja baru oleh para tenant kami. Bahkan, hadirnya beberapa tenant yang sebelumnya belum memiliki cabang dan kini membuka di gerai di Pantjoran PIK, menjadi bukti komitmen kami, Agung Sedayu Group, dalam mendukung dan memajukan UMKM di Indonesia.”
Presented by Interni Cipta Selaras
Disambut dengan gapura ikonik, kawasan kuliner Pantjoran PIK mengkurasi deretan restoran dan jajanan yang sudah tak asing bagi penggemar kuliner Indonesia. Menjadi rumah bagi merek-merek yang cita rasa kulinernya sudah tidak perlu diragukan lagi. Dan bahkan, terdapat beberapa gerai kuliner legendaris yang sudah berusia lebih dari tiga generasi, dengan kelezatan kuliner yang tak pernah mengecewakan. Beberapa di antaranya ialah Wong Fu Kie, Kopi Es Tak Kie, Kari Lam, Ponggol Nasi Lemak, dan Es Pluit Acen.
Dalam balutan arsitektur dan desain interior yang unik, Anda dapat menyantap beragam kuliner lezat sambil berbincang bersama kerabat dikelilingi oleh atmosfer yang tidak biasa. Terdapat berbagai Instagramable photo spots sebagai latar untuk mengabadikan moment keceriaan di Pantjoran PIK. Banyak dinding di Pantjoran PIK dihiasi mural artistik, seperti pertandingan kungfu, pasar serba ada, penampilan barongsai, kedai teh, dan tempat penempa pedang. Selain mural, sebanyak 8 diorama hasil karya seniman, Gladys Teo-Simpson tersebar di area Pantjoran PIK. Diorama tersebut mewakili cerita-cerita menarik tentang budaya dan kawasan Pantjoran yang menginspirasi, yang dapat menjadi hiburan dan sarana edukasi, saat berekreasi kuliner. Tak hanya itu, terdapat juga Mushola untuk memudahkan umat Muslim dalam beribadah.
Selain itu, pengunjung juga akan disuguhi hiburan mingguan seperti musik guzheng, tarian seribu tangan, barongsai, bahkan olahraga tai chi. Pantjoran PIK dibuka setiap hari, mulai Senin – Minggu pukul 07.00 hingga 23.00 WIB, dan diantaranya ada beberapa tenant yang mulai berjualan menu sarapan pagi di jam 06.00 WIB. Pengunjung dapat menikmati beragam menu dari sederetan tenant legendaris dan terkini sebagai berikut:
1. Kopi Lay
2. Lontong Sinar Pagi
3. Kwetiau 28 Aho
4. Kari Lam
5. Ponggol Nasi Lemak
6. Wong Fu Kie
7. Pin Grocery
8. May Star
9. Kopi Es Tak Kie
10. Es Pluit Acen
11. Xiao La Guo
12. Jiak Po
13. Kuotie 22 Sunny Sanjaya
14. Liang Crispy Roll
15. Bakmi Ajong
16. Wee Nam Kee
17. Chen Chu Fang
18. Mipolo & Yenpao
19. Nasi Campur & Kari ASAN 333
20. Baso Ahui
21. Namy House Vegetarian
22. Bihun Bebek 75
23. Pig Me Up
24. Mie Babat Bakut Encek Sukabumi
25. Soto Udang Medan Akwang
26. Woo Yoo
27. Harum Segar
28. Bonrich Porridge House
29. Toko Buah Asan
30. Duragan
31. Thai Ancient
32. Istana Pasir
33. Fish Village
34. YU-I Kitchen
35. Chi Chong Fan Pluit Sakti
36. Bakmi Gading Permai
37. Lee Ong’s Tea
38. Zhang Jia
39. Holywings
Menyesuaikan adaptasi di new normal ini, tentunya Pandjoran PIK menerapkan protokal kesehatan yang berlaku. Seperti menetapkan bagi seluruh pengunjung dan tenant diwajibkan untuk pemeriksaan suhu tubuh, penggunaan masker, dan penjagaan jarak antara satu sama lain. Bahkan, tersedia handsinitizer di beberapa titik area. Jadi, tunggu apa lagi?
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreJFW 2025 OPENING PARADE ''Kain Nusantara''
Jakarta Fashion Week 2025 kicked off with a vibrant "Kain Nusantara" fashion parade, showcasing designs and brands using wastra fabrics, in line with the...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more