SICIS-Four Seasons Dubai
Published by Sugar & Cream, Tuesday 24 November 2015
Keindahan seni mosaik untuk lantai dan dinding sudah dikenal dari ratusan tahun lalu. Keluwesan seni mosaik ini untuk mengadaptasi estetika yang ingin dicapai ruang tetap menjadi salah satu alternatif visual yang menantang bagi para arsitek dan interior. Seni mosaik adalah seni mengkomposisikan ragam potongan kecil keramik, gelas, porcelain, granit ataupun marmer menjadi sebuah rancangan visual yang indah yang dapat menyerupai sebuah lukisan maupun hasil sebuah karya potret. Salah satu produsen mosaik ternama asal Italia, SICIS baru saja mengumumkan secara resmi kerjasama dan dukungan dengan gerai hotel ternama Four seasons Dubai. Dalam hal ini, dukungan dan kerjasama SICIS Italy meliputi beberapa ruang interiornya, roof top bar dan spa. Mosaik yang teraplikasi berupa emas, marmer dan gelas. Mosaik SICIS tersedia di Indonesia melalui SICIS Studio di Jakarta Design Center dan SICIS Gallery di Kemang.
KREOO >< GRUPPO MASTROTTO – NEW MARBLE & LEATHER COLLECTIONS
Kreoo >< Groppu Mastrotto : new elegant and bespoke leather & marble combination featuring chairs, benches, tables, furnishings designed by Christophe...
read moreSALONE DEL MOBILE.MILANO 2024
This year's Salone del Mobile.Milano hosts the eighth edition of Italian Design Day, which takes place in over 100 countries and highlights the...
read moreMARIO MINARDI X ADITYALOGY
Mario Minardi x Adityalogy have collaborated to create a limited edition "Cosmo Shoes," a design-oriented, versatile, and attractive footwear brand for...
read moreTHE NEW BOSS FLAGSHIP STORE AT PLAZA INDONESIA
The new BOSS Flagship Store opens at Plaza Indonesia, with a warm home design, black surfaces, and white accents, as well as the launch of the BOSS...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more