WABI – THE NEW SABA BED BY ALAIN GILLES
Published by Sugar & Cream, Friday 23 September 2022
Images courtesy of SABA
An Oval Headboard
Filosofi Wabi mengajarkan kita untuk menemukan kembali keindahan ciptaan yang intuitif dan spontan.
Saba Italia baru saja memperkenalkan Wabi, sebuah ranjang kreasi terbaru Alain Gilles dengan sandaran lembut berbentuk oval. Sesuai dengan inspirasi namanya, Wabi mencerminkan kontras antara kelembutan di bagian sandaran dengan kekokohan struktur dimana bagian kakinya bisa disetel sejajar dengan bingkai tempat tidur ataupun secara horizontal. Kelembutan sandaran dielevasikan lagi dibagian tengah dengan bahan yang lebih lembut demi menawarkan kenyamanan yang lebih.
Presented by MOIRE Rugs
Rangka tempat tidur dirancang oleh Alain Gilles dengan perimeter yang berkesan memperbesar volume tempat tidur. Sebagian besar pelapis dari tempat tidur Wabi dapat dilepas dan di ganti. Tempat tidur baru Wabi memperlihatkan siluet yang harmonis terbenam dalam sandaran yang lembut berbentuk oval.
ORTENSIA RESTAURANT BY CHRIS SHAO STUDIO
Chris Shao's French-Japanese restaurant, Ortensia, in Shanghai, blends Parisian sophistication, Japanese elegance, and Shanghai's charm, incorporating...
read moreBAROVIER&TOSO PRESENTS BAROVIER&TOSO COLLAGE
Barovier&Toso unveils Barovier&Toso Collage, a visually stunning project showcasing the elegance and versatility of its products, reinterpreting Venetian...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more