Abenk Alter Solo Exhibition – Interplay
Published by Sugar & Cream, Thursday 03 January 2019
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of RUCI Art Space
@ RUCI Art Space, 14 December 2018 – 27 January 2019
Abenk Alter kembali menunjukan kreativitasnya dengan mempersembahkan pameran tunggal berjudul ‘Interplay’ di RUCI Art Space hingga 27 Januari 2019.
Melalui pameran ini, Ia ingin menyajikan cerita tentang dua identitasnya; Abenk sebagai entertainer dan Abenk sebagai manusia biasa. Walaupun terlihat berbeda, tapi kedua identitas ini mempengaruhi satu sama lain yang menjadikannya seorang Abenk Alter yang utuh.
Dikurasi oleh Mia Maria, pameran ini pun dipakai Abenk sebagai tempat untuk melepaskan satu yang khas dari karyanya yang berwarna-warni, dan lebih menonjolkan warna hitam putih. Terdapat berbagai karya yang tersebar di seluruh ruangan, Abenk menampilkannya dalam bentuk lukisan hingga instalasi dan suara.
Abenk Alter
Pameran ini terbuka untuk umum hingga 27 Januari 2017 di RUCI Art Space. Informasi lebih lanjut bisa Anda akses di sini.
Coincidentia Oppositorum, Acrylic, Pen on Canvas, 2018
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more