UNIQLO FW25: “REVISITING CLASSIC”
Published by Sugar & Cream, Tuesday 26 August 2025
Images courtesy of UNIQLO
Classic is the New Smart — A Modern Take on Timeless Elegance
Trends fade, but classics? They own the room—always.
Di balik setiap koleksi UNIQLO, ada filosofi personal: LifeWear. Pakaian yang lahir untuk menemani kita—melewati musim, momen, bahkan lintas generasi. Untuk Fall/Winter 2025, tema Revisiting Classic mengajak kita kembali ke siluet abadi, dengan sentuhan inovasi. Hasilnya? Pakaian yang relevan hari ini dan tetap menarik bertahun-tahun ke depan.
Dalam Collection Preview di Ganara Art Space, Plaza Indonesia (14 Agustus 2025), suasananya santai—lebih seperti temu sahabat daripada presentasi formal. Di tengah instalasi, empat figur berbagi cerita: Maudy Ayunda (Brand Advocate), Bimo Permadi (Fashion Stylist), Fellexandro Ruby (Penulis & Podcaster), dan Evy Christina Setiawan (Senior Marketing Manager UNIQLO Indonesia). Mereka bicara soal memilih busana bijak, investasi gaya, dan padupadan yang autentik.
“LifeWear selalu jadi fondasi koleksi kami,” kata Evy. “Kami ingin menghadirkan pakaian relevan, fungsional, dan berkualitas—yang terus berevolusi lewat inovasi.”
Klasik Menurut Maudy Ayunda
Bagi Maudy, fashion bukan sekadar estetika, tapi soal mindful buying. Ia memilih item timeless dan versatile karena tahu akan sering dipakai—bukan sekadar tren.
Salah satu favoritnya: knitwear. Dari masa kuliah hingga kini, knitwear selalu jadi andalan—rapi, effortless, siap dibawa ke berbagai kesempatan. Kini, inovasi teknologi membuatnya lebih praktis: bisa dicuci mesin, tahan bentuk, tetap lembut.
Presented by Le Chateau Living
Di ruang pamer, pengunjung bisa merasakan berbagai tekstur: Souffle Yarn ringan, Washable Milano structured, Extra Fine Merino halus seperti sutra, hingga Cashmere hangat. Beberapa hadir dengan teknologi easy care—karena klasik tak harus ribet.
Bimo Permadi dan Seni Styling Klasik
Bagi Bimo, fashion adalah siklus—selalu kembali, tapi tidak pernah persis sama. “Yang paling mudah, saya kombinasikan warna senada. Seperti yang saya pakai sekarang: shades olive dan kehijauan dari atasan, jaket, sepatu, sampai rambut,” jelasnya.
Sebagai fashion stylist, ia tahu betul bahwa outer, jeans, dan knitwear dalam koleksi ini punya kekuatan mengubah impresi secara instan. “Coba ukuran di atas biasanya untuk outer, hasilnya bisa cool banget,” sarannya. Ia juga gemar memanfaatkan detail fungsional seperti drawstring pada jaket untuk bermain siluet.
Untuk traveling, Bimo selalu memilih item multifungsi. “Kemeja putih, kaos,dan jeans itu sat-set. Bisa dipadukan dengan blazer atau aksesori favorit, dan tampilan langsung berubah,” ujarnya.
Fellexandro Ruby: Fashion sebagai Investasi
Ruby memandang fashion dari sisi nilai. “Buy nice or buy twice,” katanya sambil tertawa. Ia percaya membeli pakaian berkualitas sejak awal justru lebih hemat dalam jangka panjang.
Ia membagi konsep cost per wear, harga pembelian dibagi jumlah pemakaian. Semakin sering dipakai, semakin rendah biayanya—dan di situlah desain timeless punya peran penting.
“Wardrobe investment berarti memilih yang berkualitas, tahan lama, nyaman, dan relevan. Jadi setiap pembelian benar-benar terpakai, bukan cuma memenuhi lemari,” tegasnya.
Perpaduan Tradisi dan Modernitas dalam Instalasi Tematik UNIQLO Fall/Winter 2025
Begitu melangkah masuk, rasanya seperti menapaki dua dunia berbeda yang sama-sama hangat dan penuh cerita. Zona East Coast – Ivy League mengajak kita merasakan aura kampus klasik Amerika, dengan siluet preppy yang familiar namun diberi sentuhan modern lewat layering kreatif dan warna-warna segar. Di sini, kita bisa menyentuh knitwear Souffle Yarn, Merino, hingga Cashmere, merasakan sendiri tekstur yang lembut dan hangat—seolah pakaian itu berbicara tentang keseimbangan antara tradisi dan inovasi.
Di sisi lain, Upstate – Weekend membawa kita ke suasana santai di kabin musim dingin. PUFFTECH, Down, dan HEATTECH menghadirkan kehangatan tanpa mengorbankan gaya, membuat kita ingin merasakan udara segar pegunungan sambil tetap nyaman. Sudut Winter Travel Essentials bahkan memberi ide layering yang praktis, seakan UNIQLO membisikkan tips agar setiap perjalanan terasa nyaman dan stylish.
Tak ketinggalan, area inovasi mengajak kita merasakan HEATTECH Extra Warm Cashmere Blend yang lembut sekaligus hangat, atau berbagai model PUFFTECH yang ringan tapi fungsional. Di UNIQLO Jeans Corner, kita bisa menemukan jeans yang benar-benar “milik kita” lewat quiz interaktif—membuat setiap orang merasa lebih percaya diri dengan pilihan yang sesuai bentuk tubuhnya.
Instalasi ini lebih dari sekadar koleksi pakaian. Ia mengingatkan kita bahwa gaya adalah tentang merasakan, mengekspresikan diri, dan menemukan keseimbangan antara kenyamanan, tradisi, dan modernitas—semua dengan cara yang hangat dan personal.
Revisiting Classic mengingatkan bahwa klasik bukan tentang bermain aman. Ia adalah seni untuk selalu relevan tanpa terlihat berusaha. Seperti filosofi LifeWear itu sendiri, klasik hidup bersama kita—mendampingi dari satu musim ke musim berikutnya, dari cerita satu ke cerita berikutnya.
Koleksi UNIQLO Fall/Winter 2025 bisa didapatkan di seluruh toko UNIQLO dan juga secara online melalui www.uniqlo.com/id.

A JOURNEY INTO CRAFT AND INNOVATION: DESIGNERS EXPLORE INTERNI CIPTA SELARAS IN SEMARANG
The designers’ visit to Interni Cipta Selaras Group in Semarang offered an inspiring glimpse into how cutting-edge technology and timeless craftsmanship...
read more
KARIMOKU CASE AT SALONE DEL MOBILE 2025 – “A SENSE OF SERENITY”
Karimoku Case presents new pieces from Norm Architects and Keiji Ashizawa alongside iconic works under the theme “A Sense of Serenity” at Salone del...
read more
SAVIS TEA & PENDOPO HADIRKAN KOLEKSI TEH BARU TERINSPIRASI DESTINASI NUSANTARA
Bagi para penikmat teh, Savis Tea dan Pendopo merilis Five Destination Series—koleksi teh premium bertema destinasi Nusantara yang mengajak kita...
read more
ZUCCHETTI INTRODUCES VELOCE, ELLISSEA, AND BAR 59: A NEW CHAPTER IN BATHROOM INNOVATION
Zucchetti’s “Cabinets of Curiosities” unveiled the latest bathroom collections by Yabu Pushelberg, Alberto and Francesco Meda, and Matteo Fiorini...
read more
W RESIDENCE IN SOUTH JAKARTA BY MICHAEL CHANDRA
Michael Chandra, founder of MNCO Studio Design has created the W Residence with an aesthetically pleasing, practical, and pleasant home from all...
read more
PELUNCURAN PERDANA LEGANO HOME MENGGANDENG AGAM RIADI DI ST REGIS RESIDENCE JAKARTA
Peluncuran perdana LEGANO HOME menggandeng Agam Riadi di St. Regis Residence Jakarta: menyatukan kemewahan dan jiwa dalam sebuah ruang.
read more