The Story Behind Lanvin’s The Mother & The Child Logo, 1923
Published by Sugar & Cream, Friday 10 July 2020
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of Lanvin
A Greatest Love of All
Peribahasa tentang ‘kasih ibu sepanjang masa’ memang benar adanya. Anda ingat dengan logo ikonis Lanvin yang menggambarkan sepasang ibu dan anak? Logo yang hadir pada tahun 1923 ini merupakan sebuah simbol cinta dari Jeanne Lanvin kepada anaknya, Marguerite.
Presented by Som Santoso
Lahir pada tahun 1897, Marguerite menjadi inspirasi terpenting bagi banyak koleksi Jeanne Lanvin. Sang buah hati jugalah yang membuat Jeanne memutuskan untuk merilis koleksi khusus untuk anak-anak. Ini pun didorong atas keinginannya untuk memberikan pakaian yang indah kepada putrinya. Terus menjadi inspirasi ibunda, tak heran bila mayoritas koleksi rumah mode internasional ini mencerminkan youth, feminitas, dan keanggunan. Dan hingga saat ini, melalui lini tersendiri, logo ‘The Mother & The Child’ bisa Anda temukan diberagam koleksi seperti parfum, busana, hingga aksesoris.
BOSS X SAMSONITE
Samsonite menggandeng BOSS meluncurkan koleksi kapsul terbaru yang menyiratkan kesan kemewahan dalam sebuah koper alumunium eksklusif.
read moreKOREA CRAFT & DESIGN FOUNDATION AT MILAN DESIGN WEEK 2024
The Korea Craft & Design Foundation is showcasing a unique exhibition of Korean design, crafts, and art at Galleria Rossana Orlandi during Milan Design...
read moreTHE 7TH EDITION OF ALCOVA MILANO – APRIL 15 - 21,2024
During Milan Design Week 2024, the 7th edition of Alcova Milano will take place at Villa Borsani and Villa Bagatti Valsecchi from April 15-21, 2024. Come...
read moreCLASSICON PRESENTS VOLKHAUS BY HERZOG DE MEURON
ClassiCon showcases its new VOLKSHAUS range of furniture at Salone del Mobile.Milano 2024, designed by Herzog & de Meuron : an oak Lounge Chair and Stool,...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more