presented by

ARTISAN Á LA MODE TAMPILKAN BERAGAM BUSANA ‘BERKELANJUTAN’ DARI 3 DESAINER INDONESIA

SHARE THIS
1.40K

Published by Sugar & Cream, Wednesday 11 October 2023

Sustainable fashion.

Merayakan hari jadinya yang ke 17, Senayan City kembali menggelar perhelatan mode tahunan, Fashion Nation, di main atrium Senayan City pada akhir September lalu. Senayan City Fashion Nation 17th Edition kali ini menampilkan koleksi fashion terbaik dari desainer Adrie Basuki, Iyonono, dan Rinda Salmun dengan tema Artisan Á La Mode. Ketiga desainer ini menampilkan deretan koleksi yang khas dan kreatif, dengan gagasan berkelanjutan (sustainability) serta sentuhan baru di kancah mode Indonesia


Presented by Interni Cipta Selaras

Artisan Á La Mode yang dihelat pada 27 September 2023 menghadirkan koleksi ready-to-wear yang berfokus pada teknik dan craftsmanship. Dimulai dari Adrie Basuki yang menampilkan 17 looks dalam judul “Magma”. Adrie yang menjadikan gunung berapi sebagai inspirasi, banyak menggunakan kain daur ulang buatan tangan “Marble Patchwork” dan kain tenun tradisional. Terdapat serangkaian gaun dalam warna earth tone dan merah yang memiliki siluet feminin dengan detail ruffle dan bunga 3D.



Simak ulang ‘finale’ kreasi Adrie Basuki di sini:

 

Selanjutnya koleksi dari Iyonono mempresentasikan 20 looks yang bertemakan “Bermain dengan Waktu”. Diiringi oleh pertunjukan tari kontemporer, peragaan koleksi ini terbagi menjadi tiga sequence. Sequence pertama mengeksplorasi emosi kompleks masa remaja dan perjuangan Iyonono. Sedangkan sequence kedua menonjolkan palet warna monokrom yang mengilustrasikan perjalanan pencarian jati diri yang unik. Di sequence ketiga terdapat tiga busana pernikahan yang menggambarkan emosi kebahagiaan dan kesan intimate.

Simak ulang ‘finale’ kreasi Iyonono di sini :

Terakhir terdapat koleksi bertajuk “Fleurish” yang merupakan karya desainer Rinda Salmun. Terinspirasi dari bunga bermekaran, koleksi urban evening ini mengangkat sisi “Goth Royalty” yang menggunakan darker palette. Rinda tidak meninggalkan identitas brand-nya dengan tak pernah lupa mempromosikan waste management. Seperti menggunakan 3D printing dengan biodegradable materials sehingga koleksi yang dipresentasikan saat ini merupakan busana yang eco-friendly. (FE)


Simak ulang ‘finale’ kreasi Rinda Salmun di sini :

Coulisse | INKZipblind & VF