TIMOTHY OULTON – THE SARK KAHVESI CAFÉ AT THE GRAND BAZAAR ISTANBUL
Published by Sugar & Cream, Tuesday 09 August 2022
Images Courtesy of Timothy Oulton
Fresh and Exciting
Istanbul dengan sejuta keindahannya memiliki salah satu pasar tertua di dunia, Grand Bazaar. Di dalam lokasi ini lah terletak Sark Kahvesi Café, sebuah kedai kopi tradisional yang tutup pada tahun 2019 lalu. Melihat ini, Timothy Oulton mengambil peluang untuk merevitalisasi kafe ke dalam nuansa modern, menampilkan sesuatu yang segar dan menarik.
Temukan Koleksi Timothy Oulton selengkapnya di Bika Living, Jakarta
Sark Kahvesi yang baru dirancang dengan cermat mengikuti bentuk dan sejarah dari bangunan ikonis ini. Kubah yang menjulang tinggi, bentuk yang berliku, menciptakan bayangan dan cahaya cantuk yang dipakai menjadi dasar estetikanya.
Presented by Interni Cipta Selaras
Kafe seluar 60 m2 ini pun menyatukan koleksi andalan juga instalasi khusus yang terinspirasi dari warisan budaya setempat. Misalnya saat memasuki kafe, sebuah meja marmer menyambut dengan menawan, lalu lemari kayu tinggi menampilkan toples rempah-rempah yang eksotis dan di sebelahnya terdapat meja es krim khusus yang terbuka.
Tak hanya itu, sang desainer pun memanfaatkan oak wood lokal dan lantai limestone pada ruang makan yang dipadu dengan bespoke printed velvet banquets, kursi Thonet antik, serta meja marmer dan kuningan Verde. Bahkan di ujung kubah utama, sebuah rakitan 300 teko perak antik memadukan sejarah panjang minum teh di Turki dan Inggris. (AP)
ORTENSIA RESTAURANT BY CHRIS SHAO STUDIO
Chris Shao's French-Japanese restaurant, Ortensia, in Shanghai, blends Parisian sophistication, Japanese elegance, and Shanghai's charm, incorporating...
read moreBAROVIER&TOSO PRESENTS BAROVIER&TOSO COLLAGE
Barovier&Toso unveils Barovier&Toso Collage, a visually stunning project showcasing the elegance and versatility of its products, reinterpreting Venetian...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more