CHANEL FALL-WINTER 2021/2022 COUTURE COLLECTION
Published by Sugar & Cream, Tuesday 17 August 2021
Text by Farida Esti, images courtesy of Chanel
A Touch Of England With A Very French Style.
Musim gugur tak lagi sendu untuk Chanel. Lebih dari sekedar greyish dan earth tone, Virginie Viard memberi sentuhan warna-warna menarik pada koleksi Couture Chanel Fall-Winter 2021/2022. Koleksi yang dipamerkan pada 6 Juli 2021 ini tampil kontras dengan latar bangunan putih Palais Galliera. Fashion show makin meriah oleh kehadiran tamu undangan di indoor courtyard museum beratapkan langit biru kota Paris.
Viard memulai koleksi ini setelah melihat potrait Gabriell Chanel dalam busana bustle dan crinolines abad ke-19. Lukisan-lukisan karya Berthe Morisot, Marie Laurencin, dan Édouard Manet juga menginspirasi koleksi couture ini. Seperti gaun-gaun bergaya impresionis hingga gaun satin panjang berhiaskan pita hitam seperti milik Morisot.
Presented by Interni Cipta Selaras
Bagaikan lukisan yang dibuat hidup, Viard memberi aksen payet berkilau seperti holographic droplets pada tweed suit warna lilac. Rok A-line dalam material tweed warna-warni menyerupai goresan kuas lukis dipasangkan dengan bustier pink pucat. American actress sekaligus brand ambassador Chanel, Margaret Qualley, menutup show dengan gaun satin warna soft pink dilengkapi pillbox hat hitam dengan veil berpayet warna-warni layaknya sebuah wedding dress.
Ada pula bunga 3D yang bermekaran pada gaun sifon. Sebuah jaket berbahan tweed hitam dihiasi bunga-bunga warna merah dan pink yang dibuat dari bulu. Aksen-aksen bunga terinspirasi dari keindahan taman-taman Inggris. Viard ingin memadukan sentuhan Inggris pada gaya busana Perancis. “It’s like blending the masculine and the feminine, which is what I’ve done with this collection too. That twist is very much a part of who I am,” jelasnya.
APARTAMENTO X BD COLLECTION
Apartamento and BD Barcelona have partnered to create a unique collection of everyday objects by four artists, showcasing creative freedom and...
read moreSEJAUH MATA MEMANDANG PRESENTS ''Republik Sebelah Mata'' AT JFW 2025
Sejauh Mata Memandang, in collaboration with Eko Nugroho and Felix Tjahyadi, presented a special collection at JFW2025, "Republik Sebelah Mata,"...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more