Dia.Lo.Gue – Ines Katamso, Natisa Jones and Ykha Amelz
Published by Sugar & Cream, Monday 06 November 2017
Text by JW, Images courtesy of Dia.Lo.Gue
Exhibition ‘Self Explanatory’ – 16 November 2017-16 December 2017
Tiga seniman wanita dan pergulatan jati diri serta status mereka dalam universal ini dituangkan dalam sebuah pameran yang menarik untuk disimak.
Dikurasi oleh Shila Ghaisani, Dia.Lo.Gue akan melansir pameran dari tiga senima wanita Indonesia yaitu Ines Katamso, Natisa Jones dan Ykha Amelz bertajuk ‘Self Explanatory’ pada tanggal 16 November 2017.
Pameran berlangsung hingga 1 bulan di Dia.Lo.Gue Kemang Selatan 99 a, Jakarta dan akan dibuka oleh pencinta budaya Atilah Soeryadjaya.
Seperti yang diungkapkan oleh kurator pameran, Shila Ghaisani, dalam kurasinya bahwa pada akhirnya pameran ini mengarah bahwa jati diri bukanlah hal yang harus ditemukan atau dicari melainkan sesuatu yang harus diciptakan. Dan pameran ini merupakan pergelaran jati diri dalam bentuk pencapaian terkini dari tiga seniman tersebut.
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreJFW 2025 OPENING PARADE ''Kain Nusantara''
Jakarta Fashion Week 2025 kicked off with a vibrant "Kain Nusantara" fashion parade, showcasing designs and brands using wastra fabrics, in line with the...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more