Onitsuka Tiger Introducing “FABRE™ CLASSIC”
Published by Sugar & Cream, Friday 10 April 2020
Text by Dinda Bestari, Image courtesy of Onitsuka Tiger
Updated Version of “FABRE™ BL-L”
What makes fashion, sports, and heritage come together? Definitely, Onitsuka Tiger! Jenama ternama asal Jepang ini, kembali menghadirkan koleksi kontemporer yang menawan. Di bulan Maret 2020 lalu, Onitsuka Tiger meluncurkan sepatu tipe type “FABRE™ CLASSIC LO” dan sepatu “FABRE ™ CLASSIC MT berpotongan rendah, yang merupakan versi terbaru dari sepatu “FABRE ™ BL-L“, yang diperkenalkan sebagai sepatu basket pada 1975, menampilkan elemen kontemporer.
Dalam kedua variasi tersebut, karet bening transparan digunakan untuk pita pelindung di bagian sol dan sisi atas untuk menambahkan playful feature. Untuk bagian atas, dengan dasar berwarna putih dan warna pop biru dan merah sebagai highlight, material berkinerja tinggi Tyvek® *telah digunakan. Untuk jenis Canvas Proof dengan ketahanan air yang luar biasa berkat lapisan resin pinus ekologisnya hadir dalam tiga warna dasar: krem, biru dan kuning. (* Logo Oval DuPont, DuPont ™ , dan Tyvek® (merek dagang atau merek dagang terdaftar dari EI du Pont de Nemours dan perusahaan atau afiliasinya.)
Presented by Coulisse | INK
Model “FABRE ™ CLASSIC” yang ditandai dengan karet bening, diluncurkan di sebagian besar toko dan di situs EC pada Maret 2020.
ORTENSIA RESTAURANT BY CHRIS SHAO STUDIO
Chris Shao's French-Japanese restaurant, Ortensia, in Shanghai, blends Parisian sophistication, Japanese elegance, and Shanghai's charm, incorporating...
read moreBAROVIER&TOSO PRESENTS BAROVIER&TOSO COLLAGE
Barovier&Toso unveils Barovier&Toso Collage, a visually stunning project showcasing the elegance and versatility of its products, reinterpreting Venetian...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more