Kartell : Cross-Disciplinary, Experience and Emotion
Published by Sugar & Cream, Friday 06 April 2018
Text by S&C, Images courtesy of Kartell
Preview Salone del Mobile 2018/Milan Design Week 2018
Dunia berkembang dan menjadi kian cerdas. Kartell enggan diam terhadap dampak revolusi ini dan telah menjadi pintar melalui inovasi teknologi, dalam penggunaan benda serta bahan yang dipilih.
Dengan desain Kartell, pertama dan terutama adalah kepribadian dan gaya hidup.
Matrix by Tokujin Yoshioka
Dalam ajang pameran bergengsi skala dunia ini, Kartell tidak saja memperkenalkan produk barunya. Kartell menawarkan ide, emosi, dan konsep yang bisa dilakukan oleh siapa saja merangkul, secara eksponensial kemungkinan untuk mencampur objek dan menyesuaikan lingkungannya. Inilah kelebihan Kartell.
Catwalk by Philippe Starck
Terdapat sejumlah nama besar yang terlibat dalam koleksi dan konsep terbaru. Diantaranya ada Philippe Starck dengan kursi CatWalk, Venesia dan Cara dari kelompok koleksi Generik. Ada nama Patricia Urquiola yang menambah opsi koleksi dari Jelly. Ada nama Tokujin Yoshioka dengan kursi Matrik.
Cara by Philippe Starck
Dengan Kartell, tidak diragukan lagi plastik (polycarbonate) berubah menjadi objek siap berinteraksi dengan emosi Anda dan melebur menjadi satu dengan furniture lainnya.
Venice by Philippe Starck
Saksikan juga siaran langsung perbincangan Kartell dengan desainer ternama melalui facebook dibawah ini.
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more