MARIONI SUNSET NOTORIOUS COLLECTION
Published by Sugar & Cream, Tuesday 21 December 2021
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of Marioni
Design La Récréation – P. AngeloOrecchioni Arch.
Notorious Collection andalan jenama Marioni terus memberikan sesuatu yang baru untuk memperindah tampilan dari sebuah desain ruangan. Gaya klasik 40an yang diusungnya memberikan sentuhan cantik dengan pribadi yang kuat. Koleksi yang terinspirasi oleh suasana Hollywood dan keanggunan yang terpancar di dalamnya ini pun disanjung dapat menghadirkan rasa nyaman yang halus.
Kali ini, Marioni menambah lagi deretan produk dalam koleksi dengan Sunset. Ialah serangkaian produk furnitur dan pencahayaan yang dirancang oleh La Récréation dan P. Angelo Orecchioni Arch.
Presented by Coulisse | INK
Sunset awalnya hanya dirancang sebagai koleksi pencahayaan saja, namun saat ide terus berkembang hingga sampai pada pembuatan furnitur eksklusif hingga rak buku, console, dan coffee table. Struktur kuningan menjadi frame kokoh bagi elemen keramik warna-warni yang memberikan keunikannya. Kaca bening yang di kolaborasikan dengan kaca cermin perunggu memberikan permainan cahaya yang menarik. Tata letak elemen keramik yang tidak beraturan di setiap sisi furnitur, sengaja diinginkan, memungkinkan perspektif yang selalu berbeda dan tidak pernah konvensional.
Sunset adalah sebuah koleksi eklektik dimana bentuk dan kontras membaur secara seimbang dan membentuk estetika desain yang cantik. Mengkombinasikan keahlian dan kualitas tinggi khas Marioni dalam tampilan eksotis.
ORTENSIA RESTAURANT BY CHRIS SHAO STUDIO
Chris Shao's French-Japanese restaurant, Ortensia, in Shanghai, blends Parisian sophistication, Japanese elegance, and Shanghai's charm, incorporating...
read moreBAROVIER&TOSO PRESENTS BAROVIER&TOSO COLLAGE
Barovier&Toso unveils Barovier&Toso Collage, a visually stunning project showcasing the elegance and versatility of its products, reinterpreting Venetian...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more