DIOR MEN’S WINTER 2024-2025 COLLECTION
Published by Sugar & Cream, Friday 16 February 2024
Images courtesy of Dior
The beauty of ballet.
Dua sisi kehidupan penari klasik, Rudolf Nureyev, menginspirasi Kim Jones dalam pembuatan karya terbarunya, Dior Men’s Winter 2024-2025. Jones meleburkan dua sisi kehidupan sang bintang, baik itu realita maupun teatris, dalam rangkaian busana ready–to-wear yang dipamerkan di Paris pada 19 Januari 2024 Lalu. Koleksi ini juga menjadi penghormatan untuk paman Kim Jones, Colin Jones, seorang penari balet yang juga fotografer dan sahabat dari Rudolf Nureyev.
“Nureyev is entwined with my personal history because of my uncle, the photographer Colin Jones. Colin had been a ballet dancer, had a friendship with and photographed the star. The collection, or rather collections, are about contrast: the contrasts in the House of Dior in terms of ready-to-wear and haute couture. It’s the difference between onstage and backstage; the life of Nureyev theatrically and in reality. Here it is a meeting of the dancer’s style with that of the Dior archive,” jelas Kim Jones dalam keterangan pers yang diberikan.
Presented by Zipblind
Di bawah gemerlap lampu sorot, para model berjalan mengitari panggung runway membawakan koleksi Dior Men’s Winter 2024–2025. Dengan penuh elegansi, Kim Jones menginterpretasikan arsip Dior dan gaya ikonis Nureyev menggunakan teknik tailoring menjadi sebuah desain baru. Kimono Uchikake warna silver seperti yang pernah dikenakan Nereyev dibuat menggunakan teknik tenun Hikihaku selama tiga bulan oleh sepuluh orang pengrajin tenun Jepang (Tamiya Raden). Ada pula Debussy dress karya Monsieur Dior tahun 1950 untuk Margot Fonteyn didesain kembali dengan sentuhan lebih maskulin.
Aksesori utama pada koleksi Dior Men’s Winter 2024-2025 adalah slipper balet dan sneaker Mary-Jane dengan material silk-polyester yang dikenakan bersama kaos kaki tinggi berwarna terang. Beberapa tas dengan konstruksi halus ditampilkan kembali pada koleksi ini, seperti tas macrocannage camera dan tas selempang Dior. Topi beludru mewah, yang sebelumnya didesain oleh Stephen Jones pada tahun 1999 untuk koleksi busana wanita Dior, kini dibuat versi maskulin dengan material silk jersey yang dililit menyerupai turban penari. (FE)

PAVILIUN INDONESIA DI EXPO 2025 OSAKA
Paviliun Indonesia hadir di Expo 2025 Osaka yang berlangsung pada 13 April hingga 13 Oktober 2025 ini mewujudkan visi ini melalui integrasi yang harmonis...
read more
MEDIA GATHERING: ART JAKARTA GARDENS 2025
Through an open-air fair, Art Jakarta Gardens 2025 seeks to make art meaningful and accessible, promoting cultural vitality and conversation in Indonesia...
read more
MARUNI COLLECTION 2025 AT SALONE DEL MOBILE.MILANO 2025
Sneak peek Maruni Collection 2025 that will presented at Salone del Mobile.Milano 2025, Fiera Milano in Hall 22, Stand A16 from April 8 - 13, 2025.
read more
SAMSUNG PERKENALKAN GALAXY A SERIES TERBARU DENGAN FITUR AWESOME INTELLIGENCE (AI)
Ada yang baru dari Samsung! Untuk pertama kalinya, Samsung memperkenalkan fitur Awesome Intelligence (AI) secara eksklusif pada rangkaian Galaxy A Series...
read more
FONTANAARTE AT MDW 2025
FontanaArte will showcase an exclusive installation, "Sempre Blu," during Design Week 2025 in Milan, featuring Daniela Puppa and Franco Raggi, balancing...
read more
OPPO INDONESIA, MASTERCARD, DAN YCAB FOUNDATION MERAYAKAN UMKM PEREMPUAN UNGGUL DALAM LITERASI FINANSIAL DAN DIGITAL
OPPO Indonesia bersama Mastercard dan YCAB Foundation menggelar acara Penutupan dan Penyerahan Hadiah Program Power Up The Woman MSMEs (pelatihan intensif...
read more
W RESIDENCE IN SOUTH JAKARTA BY MICHAEL CHANDRA
Michael Chandra, founder of MNCO Studio Design has created the W Residence with an aesthetically pleasing, practical, and pleasant home from all...
read more
A Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read more