STUDIO MARCO PIVA DESIGNS THE LARGEST CALLIGARIS GROUP SHOWROOM IN THE WORLD
Published by Sugar & Cream, Friday 17 June 2022
Images courtesy of Studio Marco Piva
Open, Flexible, and Interconnected Spaces
Setelah pembukaan Eropa dan internasional baru-baru ini, Calligaris Group juga memperluas jaringannya di Italia, memilih Milan, kota yang mewakili keunggulan dalam dunia desain, untuk pembukaan flagship store terbesar dan paling bergengsi, yang dirancang oleh Studio Marco Piva.
Flagship store yang terletak di Via Solferino 21N03, terletak di distrik desain baru Milan, di jantung distrik Brera. Mencakup area seluas 700 meter persegi di dalam bangunan bersejarah abad ke-19 “Cortile della Seta”, yang baru-baru ini mengalami pekerjaan renovasi penting. Bangunan yang selama bertahun-tahun menjadi kantor pusat Banca Popolare Commercio e Industria, kemudian menjadi flagship Store terbaru ini akan memamerkan koleksi Calligaris, Ditre Italia, dan Luceplan.
Simak video Calligarisgroup showroom in Milan – The Making Of di sini
Presented by MOIRE Rugs
Konsep flagship store mengakomodasi ruang terbuka, fleksibel, dan saling berhubungan: mengintegrasikan tiga jenama inu, menciptakan skenario yang menyatukan berbagai lingkungan melalui cara pemahaman interior rumah kontemporer, yang diubah menjadi desain Italia, fokus perhatian terhadap manufaktur serta mesehingga menyoroti berbagai pilihan kustomisasi yang tersedia.
Tangga besi existing telah ‘diawetkan dan dilengkapi dengan cantilevered stoneware steps dengan LED strips untuk menonjolkan jalur. Sedangkan pada balustrade diputuskan untuk menggunakan bilah logam berwarna sampanye untuk menciptakan ritme vertikal yang menggemakan kolom penahan beban arsitektur. dan laminasi yang dipilih untuk langit-langit palsu di area materioteca: sebuah craftsmanship yang mengagumkan dengan dampak estetika hebat, memberikan efek dinamis ringan dan permeabilitas.
Untuk pencahayaan, entah cahaya alami dari jendela besar atau cahaya buatan, memainkan peran kunci: menyoroti produk, bahan, dan arsitektur melalui pencahayaan tersembunyi dan proyektor langit-langit, LED strips di alas dan di sekitar portal besar untuk menandai jalurnya, demi menciptakan getaran yang bersinergi dengan decorative suspended lighting dari Luceplan.
Aspek penting dari outfitting adalah telah dipilih skema warna yang dirancang dengan cermat: tone warna abu-abu netral (dari antrasit hingga perak).
Diterapkan pada penutup lantai dan dinding dan digunakan untuk menandai elemen arsitektur, serta menekankan desain produk dalam konfigurasi yang berbeda dari ruangan, telah dirancang untuk berubah seakan seperti perubahan musim tahun untuk presentasi koleksi terbaru. (DB)
ORTENSIA RESTAURANT BY CHRIS SHAO STUDIO
Chris Shao's French-Japanese restaurant, Ortensia, in Shanghai, blends Parisian sophistication, Japanese elegance, and Shanghai's charm, incorporating...
read moreBAROVIER&TOSO PRESENTS BAROVIER&TOSO COLLAGE
Barovier&Toso unveils Barovier&Toso Collage, a visually stunning project showcasing the elegance and versatility of its products, reinterpreting Venetian...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more