Natuzzi Italia 2021 Collection : “Circle of Harmony”

Text by Dinda Bestari, Image Courtesy of Natuzzi Italia

Eight Designers with Different Design Approaches

Natuzzi Italia, jenama ternama asal Italia, meluncurkan koleksi 2021 terbaru yang menawan  berjudul ‘’The Circle of Harmony”. Lingkaran (circle) menjadi simbol dan wujud Harmony par excellence menginterpretasikan keseimbangan dan kesempurnaan. Dan, bagi Natuzzi, lingkaran juga menjadi tempat pertemuan untuk menghormati keindahan, ruang inklusif yang ideal, partisipasi, serta perbandingan antara interpretasi desain yang berbeda dari jiwa jenama.

Kunjungi dealer resmi Natuzzi Italia di Melandas furniture flagship store, yang terletak di Dipo Business Center, Jakarta Pusat.

Untuk koleksi terbaru ini, Natuzzi melibatkan delapan desainer. Setiap desainer melakukan pendekatan dan gaya desain yang berbeda untuk menerjemahkan identitas jenama: hubungan Apulia dengan semangat, keanggunan, kenyamanan, dan harmoni. Tujuan utama adalah menciptakan perpaduan desain demi merangkum visi, filosofi, dan karakteristik masing-masing desainer untuk menciptakan keseimbangan sempurna antara etika – estetika, gaya –  fungsi, warna – material.

Pasquale Junior Natuzzi

“In the tradition of our land, Apulia, and in the tradition of the whole Mediterranean area, hospitality has an extraordinary value because for us being together and share thoughts, emotions, looks, beauty, food and wine is always enriching and always a joy. And it all starts with an invitation, which is the prelude, the first note of a symphony. This is how this collection came to life, with an invitation to eight contemporary design performers, and each one of them answered bringing something, just like we do traditionally when we receive an invitation. Each one brought something personal, an interpretation of what the brand represents: Harmony. Inspired by Apulia and by the Mediterranean, by their harmonious equilibrium through which a model of beauty and lifestyle was built, they succeeded in interpreting that idea of Harmony in a new way”

– Pasquale Junior Natuzzi, Chief Creative Officer of Natuzzi –

1. Deep Collection by Nika Zupanc
Koleksi Deep terinspirasi oleh keindahan Laut Adriatik yang membentang dari Slovenia hingga ujung Puglia, wilayah tempat Natuzzi didirikan pada 1959 dan yang masih menjadi bagian penting dari identitas perusahaan. Bentuk fluida air dapat dilihat dalam kurva dan lingkaran tak berujung yang ditransformasikan secara eklektik, mengalir ke seluruh objek dalam koleksi. Keakraban yang meyakinkan dari laut dan keindahan abadi dari alam Mediterania yang menginspirasi Natuzzi dan Nika Zupanc.

Hasilnya adalah rangkaian produk yang elegan dan tak lekang oleh waktu, yang menggabungkan tepi retro yang ditafsirkan ulang dalam nada kontemporer dan kosmopolitan. Koleksinya terbebas dari masa lalu dalam hal rasa dan kehalusan. Didesain agar sesuai satu sama lain secara harmonis dan menyampaikan rasa tenang dan keseimbangan yang konstan, kursinya hadir dalam berbagai bentuk dan kedalaman yang berbeda, cocok untuk kombinasi yang tak terhitung jumlahnya dan komposisi tak terbatas dengan elemen lainnya. Upholstery tersedia dalam berbagai macam tekstil dan kulit (kain juga dapat diganti).

“Designed and made with utmost attention and energy of love, the collection is here to embrace you and protect you, to help you stop for a little, to become your true home. Beneath the waves there is always an ocean of peace, Therefore, objects from the Deep collection are all balanced in their forms, timeless in the nature and meaning of the materials and endless in the possibilities for change and composition”

–  Nika Zupanc –

2. NEW CLASSIC by Fabio Novembre
Dengan semangat yang sama, Fabio Novembre, dalam kolaborasi desain produk pertamanya dengan Natuzzi, telah menciptakan pelapis modular New Classic yang mengambil inspirasi dari sofa paling klasik – The Chester – menafsirkannya kembali dalam nuansa urban –  kontemporer.

Kunci desain New Classic adalah perpaduan harmonis antara bentuk bulat dan persegi, satu set volume yang tumpang tindih dan berpadu untuk menciptakan sofa dengan dimensi yang luas untuk menyambut momen relaksasi. The New Classic Sofa juga menunjukkan potensinya sebagai ikon kontemporer baru pada sarungnya: selain tersedia dalam versi kulit dan kain, sofa ini memiliki ciri penutup ganda yang menggabungkan dua bahan dengan sisipan tekstil untuk sandaran / sandaran tangan dan sisipan kulit untuk struktur dan jok. Terakhir, terinspirasi oleh sentuhan klasik capitonné tradisional, topstitching sederhana menonjolkan bentuk bulat punggung dan sandaran lengan.

Presented by Melandas Indonesia

Kolaborasi antara Natuzzi dan Fabio Novembre dimulai pada kesamaan ini, pekerjaan pada kepribadian objek, pada kemampuan mereka untuk secara instan membangkitkan dunia, tempat, imajinasi. Dalam hal ini Puglia, suasananya yang tak terlupakan, harmoni yang tak lekang oleh waktu.

“The key elements that characterize a contemporary sofa are increasingly essential, and the public is required to have an extremely minimalist sensitivity to judge them. This is why there are so many classic models in homes all around the world. New Classic aims at getting these two philosophies closer to each other”

– Fabio Novembre –

3. ARGO Collection by Paola Navone
Argo Collection merupakan keindahan yang ‘’tidak sempurna’’, yang menginspirasi Paola Navone, cara memandang ruang dengan mata mereka yang mencintai lingkungan di sekitar kita dan alam yang selalu berubah. Kemampuan berubah itu juga merupakan bagian integral dari pergerakan laut, vital dan dinamis menurut definisi. Navone mengambil isyarat dari warna dan tradisi Mediterania, membuat koleksi yang berfokus pada kesederhanaan dan detail yang membangkitkan gaya hidup Puglia yang damai dan santai, cara untuk berhubungan dengan Bumi dan yang lain. Gaya hidup Apulian berasal dari hubungan yang dalam dengan ‘akar’ seseorang. Konsep ‘Harmony’ yang selalu dibawa Natuzzi ke seluruh dunia; mencerminkan harmoni yang sama yang berhasil diterjemahkan Paola Navone, memiliki sentuhan kosmopolitan, yang selalu mencari “dunia baru (new worlds)”,  kemudian berhasil diinterpretasikan dengan cara unik.

Sofa Argo, dengan dimensinya yang besar, adalah simbol dari cara khusus menafsirkan kehidupan dan ruang hidup. Tampilan lembut diperbesar oleh padding 3D dan detail pop yang tidak terduga, yaitu dua tanda kurung besar yang tenggelam ke sandaran –  melewatinya untuk mencapai bagian belakang – kian menonjolkan kelembutannya.

“Traveling is my way of breathing. Traveling is a way of looking at the world. As I travel I store colors, shapes, materials, sensations, looks in my head. There is always something different and unexpected. When it is born a project, the elements necessary to create the new idea come to light, almost by magic …”

– Paola Navone –

4. DOMINIO and OBLÒ sofas by Maurizio Manzoni
Istilah lokus genius diterjemahkan ke dalam dua koleksi dari Maurizio Manzoni yang menyimpulkan pertemuan ruang fisik dengan ruang jiwa; tempat yang menjadi simbol budaya – tradisi, serta menjadi inspirasi konsep berkelanjutan.

Dominio merupakan upholstery berukuran besar dengan tampilan kuat dan meyakinkan, serta terdiri dari modul berbeda yang dapat ditempatkan berdampingan dengan caraberbeda, demi membentuk konfigurasi sehingga dapat digunakan untuk berbagai gaya dan tujuan. Bentuk persegi dan linier menjadikan Dominio kehadiran penting di lingkungan sekitarnya, sedangkan bantalan poliuretan kepadatan tinggi untuk struktur, dan bagian bawah untuk bantal, memastikan kenyamanan maksimal. Armrest tersedia dalam dua ukuran berbeda, baik tinggi dan lebar, serta mengelilingi jok dalam untuk membantu menciptakan konfigurasi yang unik dan serbaguna.

Oblò mendefinisikan kehangatan dan menjadi sistem modular yang dapat dikonfigurasi dengan berbagai cara yang tak terbatas untuk lingkungan rumah tangga yang paling kontemporer dan klasik. Sistem modular yang dapat dikonfigurasi dengan berbagai cara yang tidak terbatas untuk lingkungan rumah tangga yang paling kontemporer dan klasik.

Estetika sistem Oblò adalah struktur tubular logam yang menopang bagian empuk: ‘peti mati’ yang mengelilingi punggung dan sandaran tangan yang berakhir sebagai kaki penahan sofa dari lantai untuk memberikan tampilan ramping dan modern. Bagian belakang dan sandaran lengan bersatu untuk membentuk aspek tunggal mulus dari struktur bulat dan empuk, yang menjamin kenyamanan maksimal dan membantu Anda menikmati sofa baik secara informal, atau dengan cara yang lebih tradisional. Elemen-elemennya dirancang untuk menyelaraskan dan menyampaikan rasa keseimbangan, bagian yang timeless.

Oblò ringan, dinamis, dan benar-benar merupakan bagian klasik dari upholstery untuk lingkungan urban dan kontemporer dan sama-sama menarik dalam upholstery  kasual dan informal.

“Just like the Federician castles and cathedrals that dominate Apulia, Dominio is designed to be an important and reassuring presence in the home. Once again, I have been inspired by places which are the symbols of the culture and the traditions of this unique land. The name of the piece itself evokes the fortress’s might and the control over one’s own time, especially the time dedicated to relax”

– Maurizio Manzoni –

5. INFINITO sofa by Marcantonio
Marcantonio, salah satu desainer Italia paling menarik dari generasi baru yang menciptakan sofa untuk Natuzzi Italia dengan menyatukan bentuk dan fungsi: Infinito. Sofa Infinito terinspirasi dari simbol matematika homonim, salah satu bentuk paling kuat dari imajinasi kolektif. Sempurna sebagai pusat atau kursi sudut, Infinito menggarisbawahi di satu sisi kecenderungan kuat untuk inovasi, yang merupakan ciri khas merek, dan di sisi lain, menyoroti pengetahuan hebat pengrajin Natuzzi dan kemampuan mereka untuk mengembangkan kompleks proyek dengan nilai tambah tinggi.

Struktur tubular logam memberi sofa seperti mimpi, sedangkan bantalan poliuretan elastis dengan kepadatan bervariasi yang mengelilinginya memberikan kenyamanan maksimal pada furnitur ini, menggabungkan kelembutan dan dukungan. Berkat kaki anti-selip yang tersembunyi oleh strukturnya, Infinito berdiri kokoh di ruangnya sambil mempertahankan estetika pada detail seperti pahatan.

“We are quite overwhelmed by shapes in the design world. There is the need to open new roads, to take new directions. With Natuzzi we worked on poetry. The infinity symbol is very charming, and we transformed it into an attractive three-dimensional form, a curvy sculpture which slides upon itself becoming a restful sofa, with comfortable seating and a chaise longue in the central part”.

– Marcantonio –

6. SOLAR Collection by Claudio Bellini
Kolaborasi dan pemahaman mendalam antara Claudio Bellini dan Natuzzi Italia selama dua puluh tahun terakhir sekali lagi membuahkan hasil dengan Solar, koleksi yang secara terbuka disatukan oleh sang desainer untuk memberikan penghormatan kepada Puglia. Ia  terhubung ke wilayah ini oleh banyak kenangan masa kecil dan telah dapat mengalami dan mengenalnya melalui pekerjaannya yang penuh gairah dengan perusahaan yang sekarang lebih seperti sebuah keluarga.

Di ‘jantung’ Solar – menampilkan Pablo Sofa,  Briq Bed, Ombra Dining Table, dan Frost Coffee Table  – adalah inti dari budaya dan tradisi Mediteranian, harmoni dan keindahan alam kawasan, buah khas “sinar matahari” dari pola pikir yang begitu unik dalam dunia perhotelan, rasa ”persahabatan” yang luar biasa emudian tercermin dalam semua aspek kehidupan yang baik, seperti kuliner, seni dan arsitektur.

Daya tarik ini dapat ditemukan pada setiap elemen koleksinya yang lembut, ramah, dan ‘’lekuk tubuh’’ yang mengundang untuk menyatu dalam desain minimalis berdetail esensial. Warna cerah dan bahan alami dipilih secara cermat digarisbawahi melalui permukaan –  dari paling keras hingga  paling lembut –  berkaitan dengan alam. Dalam kombinasi refleksi dan warna luar biasa, yang mengacu pada nuansa merah bumi, putih batu, hijau semak Mediteranian, kuningnya ladang gandum, dan biru laut, Solar menggabungkan kenangan – inspirasi, desain – materi, menangkap energi – cahaya dari Puglia di tiap aspeknya.

“Each distinctive feature of Apulian culture, from its cuisine to its design, is the result of a unique blend of simplicity and the finest ingredients. The effect of this positive attitude to life is reflected in my new collection, both in its soft curves – which make it so welcoming – and in its minimalist looks”.

– Claudio Bellini –

7. BUDDY sofa and IKA system by Mauro Lipparini
Bentuk organik berubah menjadi bentuk modular yang serbaguna dan tak terbatas, mosaik tiga dimensi yang mengikat dan terlepas untuk menciptakan area relaksasi yang nyaman dengan estetika kontemporer. Buddy adalah sistem tempat duduk yang dirancang oleh Mauro Lipparini dengan menafsirkan semangat kontemporer dari Natuzzi Italia Collection 2021, merupakan perpaduan sempurna antara inspirasi alam dan pengakuan inspirasi karya pahatan dari Arp, Moore, dan Brancusi.

Sebuah proyek yang sempurna mewujudkan perpaduan desain Natuzzi, Sofa Buddy adalah kumpulan di mana bentuk – fungsi, estetika –  etika, kreativitas –  inovasi, baik teknologi – emosional, menemukan sintesis sempurna atas nama harmoni, dan ”lingkaran” itu menutup.

Abacus of Buddy terdiri dari tujuh modul berbeda yang dapat digabungkan sesuai kebutuhan individu, untuk membentuk sofa linier, sofa sudut, komposisi simetris atau asimetris, demi tampilan visioner atau lebih konvensional. Setiap kombinasi  sedikit berbeda satu sama lain demi menjaga kenyamanan dan semangat harmoni – ramah, serta mengundang sensasi relaksasi yang luar biasa.

Ika adalah koleksi untuk ruang tamu atau area kantor, yang melengkapi sistem upholstered Buddy. Perpaduan dua keluarga tersebut berhasil menciptakan lingkungan yang unik, antara studio dan ruang tamu untuk kebutuhan konsumen modern. Nama Ika, yang berarti “cuttlefish bone” dalam bahasa Jepang, membangkitkan bentuk organik yang sama yang menginspirasi kreasi Buddy dan mengidentifikasi rangkaian coffee table dan meja kerja dengan lemari yang serasi.

Tiga jenis coffee table Ika menunjukkan betapa serbaguna produk ini karena dapat dikombinasikan satu sama lain untuk menciptakan area dukungan yang fungsional dan mengundang pada saat yang sama.

“My contribution has always been telling stories with different poetic inspirations, which might evolve through time, trying to be ‘an interpreter of the present and a visionary of the future. I am curious, and I love contamination; but I am also a rationalists, with a vision and an aesthetics which can be defined as wabi –  sabi. I love mixing industrial, interiors and architecture projects, so that each one could benefit from the exchange. Form, function, aesthetics and ethics are the core of this research, as ingredients of creativity and innovation, both technological and emotional, to create harmonic products”

– Mauro Lipparini –

8. Textile collection WATER by BYBORRE
Water adalah koleksi tekstil terbaru yang dirancang untuk Natuzzi oleh studio inovasi tekstil asal Belanda, BYBORRE. Terinspirasi oleh pergerakan ombak Laut Mediterania, tekstil ini dibuat dengan benang yang menggabungkan wol berkualitas tinggi dan PES daur ulang. Tersedia dalam lima warna, Water adalah deretan  tekstil yang mewah untuk dilihat dan disentuh, sekaligus sangat tahan lama. Untuk koleksi tahun 2020, Water diaplikasi ke Argo Collection oleh Paola Navone, Infinito Collection oleh Marcantonio, dan Buddy Collection oleh Mauro Lipparini.

“In Pasquale Junior Natuzzi we have found our same vision and our same approach – an opportunity to move forward together in a different way. By thinking about the future of people and the planet, BYBORRE and Natuzzi are finding new ways to create quality, custom, and sustainable fabrics”

– Borre Akkersdijk, CEO and co-founder of BYBORRE –