Barovier&Toso at Venice Art Biennale 2017
Published by Sugar & Cream, Monday 15 May 2017
Padiglione Venezia – Taif Chandelier
Venice Art Biennale melangsungkan pamerannya untuk ke 57 kalinya dari 13 Mei – 26 November 2017. Pameran ini merupakan pameran seni berstandar internasional yang terbesar di dunia, sampai semua mata pecinta seni dari seluruh dunia melirik kagum kepada pameran ini.
Koleksi Barovier&Toso bisa dibeli secara resmi melalui Prodotti Indonesia, Jakarta.
Untuk pertama kalinya setelah sekian lama, Barovier&Toso berpartisipasi kembali dalam pameran akbar bertemakan Viva Arte Viva ini dengan memamerkan Taif Chandelier yang besar dan megah di tengah Padiglione Venezia. Lampu ini pertama kali dibuat pada tahun 1980 oleh Angelo Barovier khusus untuk Raja Saudi Arabia di daerah bernama Taif. Tahun ini, Taif Chandelier dibuat kembali spesial untuk Venice Art Biennale 2017 menggunakan material kristal ditemani oleh 44 buah lampu. Chadelier ini ditempatkan di dalam sebuah ballroom elegan sebagai latar untuk membawa Anda ke dalam dimensi yang berbeda. Menceritakan sebuah pengalaman luxurious dari sebuah proses craftmanship yang tidak tertandingi dalam menciptakan keindahan tiada tara. (AP)
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreJFW 2025 OPENING PARADE ''Kain Nusantara''
Jakarta Fashion Week 2025 kicked off with a vibrant "Kain Nusantara" fashion parade, showcasing designs and brands using wastra fabrics, in line with the...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more