BELL&ROSS : BR 05 CHRONO EDICIÓN LIMITADA
Published by Sugar & Cream, Wednesday 08 June 2022
Images Courtesy of Bell&Ross
A Watch for Cigar Lovers
Membidik dengan cerdas para penggemar cerutu, Bell&Ross meluncurkan edisi terbatas BR 05 Chrono dengan warna cigar.
Jam tangan berukuran 42mm ini, merupakan tambahan terbaru untuk koleksi ikonis Edición Limitada yang sebelumnya telah diluncurkan pada tahun 2006 untuk BR Vintage 126 XL Edición Limitada dan 2015 untuk WW1 Edición Limitada.
Presented by Som Santoso
Seperti cerutu, koleksi memakai warna cokelat, emas, dan merah sebagai fokusnya. Palet warna tersebut juga bukan satu-satunya hal yang didedikasikan kepada dunia cerutu. Pemilihan material emas dan baja dilakukan secara seksama demi menciptakan hasil yang harmonis. Untuk tali pun, koleksi menyediakan dua pilihan : rubber untuk tampilan sporty, dan rose gold steel untuk tampilan lebih mewah.
Tak ketinggalan, setiap pembelian BR 05 Chrono Edición Limitada, Bell&Ross memberikan kotak kayu spesial yang dirancang untuk bisa digunakan sebagai kotak cerutu.
Dengan pribadi yang kuat, arloji ini dirancang khusus dengan gaya urban yang chic, untuk para pria dengan gaya klasik kontemporer dan tentu saja menggemari cerutu. Namun, sesungguhnya siapapun yang mencintai seni dan eleganitas akan mudah jatuh cinta dengan koleksi ini.
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more