presented by

LEBIH DARI 8.000 PENARI SERENTAK #MENARIDIMALL DI 11 KOTA!

SHARE THIS
78

Published by Sugar & Cream, Monday 20 October 2025

Images courtesy of Indonesia Kaya

Indonesia Menari 2025 kembali Digelar Serentak di Seluruh Indonesia

Ribuan pecinta tari dari berbagai kota meramaikan Indonesia Menari 2025 yang digelar serentak di 11 kota di seluruh Indonesia. Total lebih dari 8.000 peserta yang turut ambil bagian dalam ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Indonesia Kaya ini. Di tahun ini, Indonesia Menari hadir di enam kota besar yakni Jakarta, Bandung, Semarang, Medan, Makassar, dan Palembang, dan untuk pertama kalinya menyambangi lima kota baru, yaitu Surabaya, Balikpapan, Manado, Bekasi, dan Karawang.

Beragam latar belakang mulai dari generasi milenial, sanggar tari, hingga perwakilan dari sekolah dan unibversitas di seluruh Indonesia turut menampilkan kemampuan menari terbaik mereka dalam upaya memperebutkan total hadiah puluhan juta rupiah. Ajang ini bukan sekadar kompetisi, melainkan perayaan yang menghadirkan kembali pesona seni pertunjukan Indonesia dengan sentuhan modern dan interaktif.

“Pendaftaran Indonesia Menari 2025 resmi ditutup pada 26 September kemarin. Kami berterima kasih untuk atensi dan respon yang tinggi dari masyarakat Indonesia untuk mengikuti kegiatan ini. Secara keseluruhan, total pendaftar mencapai 35.000 orang yang didominasi rentang usia 25 – 35 tahun sebanyak 42%. Secara umum, tidak ada perbedaan yang signifikan dalam komposisi demografi pendaftar dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan yang paling menonjol adalah pada jumlah total pendaftar dan rentang usia yang semakin melebar, yakni dari 5 hingga 70 tahun. Peningkatan jumlah pendaftar ini dipengaruhi oleh pertambahan jumlah kota penyelenggara dari tahun ke tahun dan karena sudah banyak yang menantikan kembalinya diadakan kegiatan Indonesia Menari ini,” terang Billy Gamaliel, Program Manager Indonesia Kaya.

Presented by Magran Living

Para peserta terdiri dari kelompok usia muda 16–24 tahun mendominasi dengan partisipasi 30%, disusul peserta di bawah 15 tahun sebesar 20%, dan sekitar 8% peserta berasal dari usia di atas 36 tahun. Dari sisi gender, perempuan menjadi mayoritas dengan 77% pendaftar, sementara laki-laki berjumlah 23%. Surabaya tercatat sebagai kota dengan jumlah pendaftar tertinggi, hampir mencapai 9.000 orang, sedangkan Palembang menjadi kota dengan kuota peserta terbanyak, yakni 1.200 orang.

Memasuki penyelenggaraan ke-10, Indonesia Menari 2025 semakin istimewa karena sekaligus menjadi bagian dari perayaan 12 tahun Galeri Indonesia Kaya. Sejak dimulai pada 2012, Indonesia Menari konsisten menjadi wadah apresiasi tari Nusantara yang dikemas dengan format modern, segar, dan inklusif.

Tahun ini, Indonesia Menari menampilkan format tari kelompok beranggotakan lima hingga tujuh orang. Peserta diwajibkan mengenakan kostum bertema etnik modern serta koreografi tarian tersebut tanpa boleh diubah, namun diberi keleluasaan untuk mengembangkan pola lantai dan komposisinya.

Indonesia Menari 2025 menampilkan koreografi khas karya Bathara Saverigadi Dewandoro. Seorang penari, koreografer, dan sutradara wayang yang juga peraih Gold Medals Cabor Traditional Dance Sport pada PON 2024. Sebagai Art Director Swargaloka Art, Bathara menghadirkan tarian yang menonjolkan detail gerakan tangan khas dari berbagai daerah di Indonesia.

Koreografi tersebut diiringi medley delapan lagu daerah yang diaransemen modern oleh Alffy Rev, yaitu Sinanggar Tulo, Sumatera Utara; Kicir-Kicir, DKI Jakarta; Cing Cangkeling, Jawa Barat; Anging Mamiri, Sulawesi Selatan; Rek Ayo Rek, Jawa Timur; Indung-Indung, Kalimantan Timur; Si Patokaan, Sulawesi Utara; dan Rasa Sayange, Maluku, menciptakan harmoni unik antara tradisi dan musik kontemporer.

Sesuai format di semua kota, seluruh peserta menari serentak dua putaran pada pukul 13.00 WIB. Usai penampilan, juri lapangan memilih kelompok terbaik dari tiap zona untuk tampil kembali di panggung utama. Pemenang ditentukan oleh juri utama dari Indonesia Kaya dan pelaku seni tari, dengan penilaian mencakup kekompakan, kreativitas pola lantai, komposisi koreografi, serta semangat kolektif peserta.

Dari seluruh proses seleksi dan peniliaian, para pemenang di Jakarta yang meraih juara pertama ialah Elpro Art Dance team Chira, mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 15.000.000. Kemudian, juara dua jatuh kepada Kujang Kendana Budaya Dance Art, mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 12.500.000. Terakhir, juara 3 diperoleh Lantara SMAN 90 dengan mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 10.000.000

Selain itu, satu kelompok dengan kostum terfavorit di setiap kota akan diumumkan pada 21 Oktober 2025 melalui akun instagram @indonesia_kaya. Gelaran Indonesia Menari 2025 ini sukses terselenggara berkat dukungan dukungan Savoria, Wings Group Indonesia, Dermaster, Derma Express, serta kolaborasi media dan para pencinta tari di seluruh Indonesia.

“Melalui #MenaridiMall, kita bukan hanya menampilkan tarian, tetapi merayakan keberagaman dengan bergerak bersama. Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang, sekaligus menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan semangat, kreativitas, dan kecintaan mereka terhadap budaya Indonesia. Semoga Indonesia Menari terus menjadi inspirasi bagi generasi masa kini dan mendatang untuk melestarikan warisan Nusantara,” tutup Billy. (DR)

Magran LivingCoulisse | INK