Kenali & Cegah Pneumonia Pada Anak – “the Forgotten Killer”
Published by Sugar & Cream, Monday 23 November 2020
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of stoppneumonia.id
Penuhi Hak Kelangsungan Hidup dan Tumbuh Kembang Anak
Pada tahun 2017, WHO menyatakan Indonesia sebagai negara peringkat 7 di dunia dengan beban pneumonia tertinggi pada balita. Faktor-faktor penyebab berkaitan dengan belum terpenuhinya ASI eksklusif, berat badan lahir rendah, dan belum imunisasi lengkap, polusi udara di ruang tertutup serta kepadatan yang tinggi pada rumah tangga. Pada tahun 2019 sendiri, terdapat 467.383 kasus pneumonia pada balita.
Melihat ini, Save the Children melangsungkan sebuah kampanye di Indonesia “STOP Pneumonia” yang selaras dengan Hari Pneumonia Dunia (HPD) tanggal 12 November. Bekerjasama dengan dengan organisasi masyarakat, akademisi, organisasi profesi, pemerintah dan pihak swasta lainnya, kampanye ini memberikan edukasi dan informasi yang dapat diunduh di http://stoppneumonia.id .
Pneumonia merupakan penyakit peradangan akut pada paru-paru yang membuat paru-paru dipenuhi dengan cairan dan sel radang. Kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi kesehatan serius dan tidak jarang menyebabkan kematian. Selain itu, pneumonia juga sering terlambat disadari karena gejala awalnya yang sulit dibedakan dengan penyakit pernapasan lain yang ringan seperti pilek dan selesma (common cold). Akibatnya, banyak anak-anak yang mengidap pneumonia tidak mendapatkan perawatan yang seharusnya dan berdampak fatal pada kesehatan mereka.
Presented by HOME | BAR
Menurut Dr.dr. Nastiti Kaswandani, Sp.A(K) Ketua Unit Kerja Koordinasi Respirologi Ikatan Dokter Anak Indonesia perlu dicermati tanda-tanda anak mengidap Pneumonia. Seperti batuk dan demam berkelanjutan hingga kesulitan bernapas. Upaya pencegahan dan perlindungan oleh orangtua, masyarakat dan semua pihak perlu ditingkatkan agar anak Indonesia bukan saja terhindar dari wabah pandemi namun juga terhindar dari penyakit mematikan lain yang masih mengancam mereka seperti Pneumonia.

VERO AT THE PESCETRULLO: A DIALOGUE BETWEEN DESIGN AND RADICAL ARCHITECTURE
VERO brings bold design into Gaetano Pesce’s radical Pescetrullo—where architecture and objects collide in vibrant harmony.
read more
SIPS, SOUPS, AND SEASIDE STORIES AT TANJUNG KELAYANG RESERVE
Spanning 350 hectares of protected beauty, Tanjung Kelayang Reserve at Sheraton Belitung Resort is more than a getaway—it’s where the island’s...
read more
KOLON HOUSE, GENTOFTE LAKE — BY NORM ARCHITECTS
Norm Architects transform Kolon House, a 1918 lakeside residence on Gentofte Lake, into a serene modern retreat where history and contemporary life...
read more
MOLTENI&C 2025 COLLECTION – THE COLLECTION BY YABU PUSHELBERG, GAMFRATESI, UNIFOR X LSM
MOLTENI&C 2025 COLLECTION – THE COLLECTION BY Yabu Pushelberg, GamFratesi, UniFor x LSM
read more
W RESIDENCE IN SOUTH JAKARTA BY MICHAEL CHANDRA
Michael Chandra, founder of MNCO Studio Design has created the W Residence with an aesthetically pleasing, practical, and pleasant home from all...
read more
PELUNCURAN PERDANA LEGANO HOME MENGGANDENG AGAM RIADI DI ST REGIS RESIDENCE JAKARTA
Peluncuran perdana LEGANO HOME menggandeng Agam Riadi di St. Regis Residence Jakarta: menyatukan kemewahan dan jiwa dalam sebuah ruang.
read more