Going Eclectic with Marni Resort 2018
Published by Sugar & Cream, Monday 27 November 2017
Text by Hermawan K, Images courtesy of Marni
Jutapoxe and Bloom
Mulai dari romantis hingga deco, dari pragmatis hingga relaks, koleksi Resort 2018 dari Marni mengeksplorasi cita rasa eklektisisme. Francesco Risso belum lama menduduki posisi sebagai creative director Marni, namun ia telah memberikan sentuhan signifikan terhadap estetika brand yang dipegangnya. Risso tetap berpijak pada akar Marni, dan di saat bersamaan ia mengimbuhkan elemen playfulness yang menghembuskan kesegaran pada ragam koleksi yang disajikan.
Untuk koleksi Resort 2018, Risso memperkenalkan desain-desain wearable yang menggali inspirasi dari kecintaannya akan film horor. Menurutnya, film horor adalah tentang cinta dalam tingkatan ekstrim, yang mengemukakan gestur romantis dalam skala dramatis dan eksesif. Risso sendiri memiliki ketertarikan tinggi terhadap pola-pola Constructivist dari era 20-an dan 30-an, yang memadukan kemewahan dan geometri.
Koleksi ini menyuguhkan kekayaan warna. Risso berfokus pada warna-warna bumi, namun juga melibatkan biru, jingga, dan metalik. Ia menyuguhkan siluet yang relaks dan sederhana. Dan berbicara keindahan, koleksi ini bertumpu pada print yang memukau. Risso tidak ragu untuk menggunakan berbagai variasi pola demi menghadirkan tampilan yang pekat akan sofistikasi. Ragam print yang terkesan tidak serasi, ternyata dapat dibaurkan oleh Risso menjadi estetika visual yang apik.
Terlihat potongan asimetris yang membuat keseluruhan koleksi tampak begitu chic. Koleksi ini juga menawarkan busana kerja yang siap menginjeksikan kata ‘fashionable’ pada kehidupan kantor.
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more