MUSEUM MACAN – SOMEWHERE, ELSEWHERE, NOWHERE BY ISABEL & ALFREDO AQUILIZAN
Published by Sugar & Cream, Monday 07 August 2023
Images Courtesy of Museum Macan
A Major Survey Exhibition
Destinasi seni terbaru persembahan Museum Macan, ‘Somewhere, Elsewhere, Nowhere’, sudah bisa dikunjungi hingga 8 Oktober 2023. Pameran berkonsep survey besar oleh Isabel dan Alfredo Aquilizan menampilkan instalasi berskala besar, patung, dan seni gambar yang telah dibuat selama lebih dari 20 tahun praktik kolaboratif dari pasangan perupa ini.
Aaron Seeto, Isabel Aquilizan, Alfredo Aquilizan, Fenessa Adikoesoemo.
Isabel and Alfredo Aquilizan
Aaron Seeto, Isabel Aquilizan, Alfredo Aquilizan, Fenessa Adikoesoemo
Beragam karya dengan ragam material sederhana menceritakan perspektif unik yang kerap kali berkisar pada lingkungan rumah dan keluarga, juga menemukan cara di mana identitas dan sejarah terbentuk melalui perjalanan dan migrasi.
Presented by Melandas Indonesia
Tender: Left Wing Series (Magdalena) (2023)
Pillars: Project Another Country (2018–2023)
Misalnya saja karya masif yang menyambut pengunjung dari kardus-kardus yang menampilkan diorama kota padat, sandal jepit yang dirangkai menyerupai sayap, atau pada akhir pameran yang memperlihatkan 92 sangkar burung yang digabung menjadi bentuk sayap pesawat. Terdapat pula karya yang dibuat melalui proses lokakarya dengan bantuan tangan para artisan seperti pisau pada karya Belok Kiri Jalan Terus dan kain piña di karya See/Through.
Caged (2023)
In-Habit: Project Another Country (2010–2023)
“Kolaborasi berperan besar dalam sejarah perjalanan kami, menjadi sumber inspirasi serta pengaruh penting dalam pengembangan praktik kami sebagai perupa. Karena ‘Somewhere, Elsewhere, Nowhere’ adalah tentang keterlibatan, kami sangat ingin melihat makna dari setiap karya berkembang dan berlipat ganda seiring dengan perjalanan karya-karya tersebut ke berbagai tempat,” ujar kedua seniman.
In-Habit: Projet Another Country (Here, There, Everywhere) (2018)
See/Through (Series 1) (2021)
Seraya dengan pameran ini, Isabel dan Alfredo turut menampilkan karya di Ruang Seni Anak Museum Macan bertema Kisah Kotak Sepatu. Proyek ini melibatkan anak-anak dan keluarganya dalam ide dan konsep yang dihadirkan di dalam pameran dan menjadi bagian penting dari misi berkelanjutan Museum MACAN terhadap pendidikan seni. (AP)
Dream Blanket Project: Project Be-longing (2002–2023)
Project Be-longing (1999–2023)
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreJFW 2025 OPENING PARADE ''Kain Nusantara''
Jakarta Fashion Week 2025 kicked off with a vibrant "Kain Nusantara" fashion parade, showcasing designs and brands using wastra fabrics, in line with the...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more