MARNI Women’s Spring 2018 Ready-To-Wear Collection
Published by Sugar & Cream, Tuesday 09 January 2018
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of MARNI
Between Reality And Fantasy
Musim semi selalu punya caranya sendiri untuk membawa kita ke dalam dunia fantasi penuh warna. Melalui musim ini para label fashion dunia beriringan menjelajahi keindahannya, tidak terkecuali dengan MARNI. Melalui koleksi ready-to-wear untuk spring 2018, MARNI mengundang Anda menjelajahi petualangan imajiner menembus ruang dan waktu mengejar keindahan dalam bergaya.
MARNI menguatkan esensi waktu pada koleksinya kali ini dengan warnanya yang unik. Membiarkan Anda untuk meninterpretasikan inspirasi dari koleksi yang mewakilkan sejarah keindahan gaya dari masa ke masa.
Mulai dari pola yang berbeda namun tetap beriringan, motif floral memancarkan segi feminin tapi juga menampilkan gaya maskulin dengan kemeja ukuran besar. Semua koleksi memancarkan warna bumi seakan muncul dari dalam dunia imajinasi.
Tak ketinggalan, aksesoris pendukung juga disajikan MARNI dalam koleksi ini. Kacamata, anting, kalung, gelang, tas hingga alas kaki semuanya lengkap untuk membuat gaya semakin maksimal. Memang koleksi kali ini memiliki desain yang bold mulai dari pola, motif maupun potongannya. Namun dengan koleksi ini pesona Anda akan terpancar dan menjamin diri Anda menjadi pusat perhatian kemanapun Anda pergi.
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more