presented by

In-Lite SEMARAKKAN INDOBUILDTECH EXPO 2025

SHARE THIS
276

Published by Sugar & Cream, Thursday 31 July 2025

Images courtesy of In-Lite

Menggunakan Cahaya dan Bayangan untuk Menerjemahkan Emosi

Di ajang arsitektur IndoBuildTech Expo 2025, in-Lite LED berpartisipasi untuk kedua kalinya menghadirkan ide inovatif yang berfokus pada hubungan antara pencahayaan, aktivitas sehari-hari, dan tata ruang. Pengunjung diundang untuk merasakan ruang fleksibel untuk kebutuhan sehari-hari melalui perpaduan cahaya dan bayangan yang apik.

General Manager Marketing in-Lite, Fransiska Darmawan, ingin menunjukkan bahwa mempercantik ruangan tidak harus mahal atau sulit. Produk pencahayaan yang terjangkau dapat dipadukan untuk menciptakan suasana yang diinginkan jika suasana yang diinginkan dipahami. Prinsip ‘Beyond Illumination’, yang menekankan bahwa pencahayaan tidak hanya berfungsi sebagai penerangan tetapi juga memberi kehidupan pada ruangan, membentuk struktur, dan bercerita, tercermin dalam konsep ruang paviliun ”Tunnel in-Lite” di IndoBuildTech Expo 2025 yang estetis dan realistis.

in-Lite menyediakan produk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau yang tersedia luas di Indonesia. Melalui lapisan gradasi terang dan gelap, paviliun “Tunnel in-Lite” karya arsitek mensanaDANteman, Alvar Mensana yang berupaya menghadirkan pengalaman menjelajahi ruang angkasa. Paviliun ini menggunakan pendekatan konseptual 360°, terinspirasi dari teknik fotografi eksposur ganda Harry Callahan, dan menggunakan harmoni untuk menghadirkan kehidupan. Detail-detail kecil dihadirkan melalui permainan cahaya, dan setiap ruangan menggunakan material, tekstur, dan pencahayaan untuk menceritakan kisah yang berbeda sekaligus menciptakan suasana khusus yang sesuai dengan kebutuhannya.


Presented by Coulisse | INK

Pengunjung dapat menjelajahi enam area di Paviliun in-Lite: Garden, Living, Meeting, Communal, Simulation, dan Parking. Pengunjung dapat bereksperimen dengan berbagai produk pencahayaan in-Lite dan melihat bagaimana cahaya berinteraksi dengan logam, kayu, dan batu. Untuk menciptakan suasana dinamis dan menghidupkan elemen-elemen statis melalui permainan cahaya, paviliun ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana cahaya dapat menembus ruang di antara tekstur material.

Cara unik cahaya berinteraksi dengan berbagai material, seperti logam, kayu, dan batu, sebagai penutup lantai, ditunjukkan oleh In-Lite. Melalui permainan cahaya, pengunjung dapat mengamati bagaimana cahaya menembus ruang di antara tekstur, menciptakan atmosfer dinamis dan menghidupkan elemen-elemen statis.

Penerapan pencahayaan in-Lite di area urban dikaji melalui “Tunnel in-Lite”. Dimulai dari Garden, di mana cahaya yang menghadap ke atas menghasilkan bayangan dedaunan. Sedangkan, pencayahaan di Meeting lebih tegas dan praktis, tetapi Living terasa lebih nyaman. Lantai logam yang halus dan pantulan cahaya dari atas dan bawah menciptakan suasana dinamis di Communal. Pengunjung dapat bereksperimen dengan pencahayaan dan melihat bagaimana berbagai ketinggian permukaan berinteraksi di ruang simulasi. Parking mendemonstrasikan adaptabilitas pencahayaan in-Lite di lingkungan perkotaan dengan mensimulasikan kondisi luar ruangan dan area jalan raya.

Tunnel in-Lite’ di IndoBuildTech Expo 2025 mendapat dukungan dari berbagai mitra, yakni TACO dan Growandgrow.id, yang merupakan perusahaan penyedia solusi interior dari Indonesia, serupa dengan in-Lite yang juga merupakan jenama lampu LED karya anak bangsa. Partisipasi ini juga merupakan wujud komitmen in-Lite dalam #TerangIndonesia, khususnya dalam menyediakan solusi pencahayaan bagi kebutuhan masyarakat Indonesia yang beragam.

Informasi lebih lanjut juga bisa diakses melalui Instagram @inliteled atau TikTok di @inliteled.

Coulisse | INK