Hermès High Jewelry New Collection – Lignes Sensibles
Published by Sugar & Cream, Tuesday 10 November 2020
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of Hermès
As Soft As a Caress
Bagaikan sebuah belaian lembut, koleksi terbaru dari lini perhiasan mewah Hermès, ‘Lignes Sensibles’ dirancang dalam orientasi pada keintiman. Terinspirasi pada kehalusan suara yang memberikan koleksi ini sebuah gambaran layaknya menyatu dengan anggota tubuh.
Sang desainer, Pierre Hardy, menciptakan sebuah keanggunan kontemporer berjiwa bebas membentuk suatu sensasi dimana tubuh serasa dimuliakan. Koleksi kalung, gelas, bros, cincin, hingga giwang memancarkan sensualitas dimana warna emas cukup dominan, dan batu permata dipilih secara teliti agar senada dan selaras dengan warna kulit.
À l’écoute Mono Earring, Necklace, Hand Jewelry, Ring
Koleksi kalung À l’écoute memiliki lekuk layaknya sebuah peta disepanjang tulang bahu bertahtakan blue tourmaline, smoky quartz and satin-brushed black jade coil around white diamonds. Kreasi ini juga dilengkapi dengan perhiasan serasi seperti cincin dan gelang yang juga memiliki bentuk unik. Selanjutnya ialah kalung Onder Miroirs yang membentuk kerah dan menjuntai bertahta berlian bernuansa rose gold.
Onder Miroirs Necklace, Necklace with removable Broch and Ring
Presented by Melandas Indonesia
Masih dalam bentuk fluid, Hermès Réseau lumière melalui gradasi cantik menampilkan koleksi kalung, cincin, juga bros dengan kilau permata dan tabuan berlian. Kalung Contre le Peau, sebuah mahakarya yang diraih dari hasil “menenun” 800 berlian demi menghasilkan sebuah perhiasan yang menyatu dengan kulit. Sementara koleksi Faire Corps berwarna rose gold dalam bentuknya yang kokoh namun masih memberikan image lembut melalui bentuknya yang bergelombang.
Réseau lumière Mono Earring, Necklace, Broch and Ring
Secara keseluruhan, koleksi ini menyampaikan kesederhanaan bentuk namun dalam presentasi luar biasa memancarkan keanggunan yang bijaksana.
Contre le Peau Necklace
Faire Corps Bracelet, Rings
ORTENSIA RESTAURANT BY CHRIS SHAO STUDIO
Chris Shao's French-Japanese restaurant, Ortensia, in Shanghai, blends Parisian sophistication, Japanese elegance, and Shanghai's charm, incorporating...
read moreBAROVIER&TOSO PRESENTS BAROVIER&TOSO COLLAGE
Barovier&Toso unveils Barovier&Toso Collage, a visually stunning project showcasing the elegance and versatility of its products, reinterpreting Venetian...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more