Davide Groppi- Sampei Limited Edition
Published by Sugar & Cream, Friday 25 June 2021
Text by S&C, images courtesy of Davide Groppi
10th Anniversary – A Special Limited Edition in #200 Pieces
Merayakan 10 tahun keberhasilan lampu ikonis Sampei yang dirancang oleh Enzo Calabrese dan Davide Groppi pada tahun 2011, Davide Groppi meluncurkan Sampei Limited Edition yang hanya tersedia 200 buah. Eksklusivitas lampu Sampei ini tidak hanya terdapat ukiran nomor seri tapi juga detail yang berbeda yaitu finishing berwarna emas.
Rancangan lampu Sampei terinspirasi dari linearitas alat pancing yang juga sangat fleksible dan ramping. Sofistikasi bentuknya membuat lampu Sampei mendapatkan penghargaan XXIII ADI Compasso d’Oro Award.
Memiliki edisi terbatas lampu Sampei, Anda turut berperan dalam pemikiran dan sejarah di balik keunikan sebuah maha karya dari Enzo Calabrese dan Davide Groppi.
Presented by Interni Cipta Selaras
KAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreTHE SALONESATELLITE PERMANENT COLLECTION DEBUTS IN HONG KONG
The SaloneSatellite Permanent Collection 1998-2024 Exhibition in Hong Kong to commemorate the 25th anniversary of SaloneSatellite. Showing more than 100...
read moreLIU JO LIVING – CUCCHIARI LOFT 30, MILAN
Cucchiari Loft 30 by Liu Jo Living redefines the new concept of living: a harmonious visual effect.
read moreJFW 2025 OPENING PARADE ''Kain Nusantara''
Jakarta Fashion Week 2025 kicked off with a vibrant "Kain Nusantara" fashion parade, showcasing designs and brands using wastra fabrics, in line with the...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more