Create a Harmony Through Lighting by Natuzzi
Published by Sugar & Cream, Tuesday 30 March 2021
Text by Dinda Bestari, Image courtesy of Natuzzi Italia
The Essence of The Balance Between Craftsmanship and Design
Lighting atau pencahayaan dalam sebuah ruangan merupakan elemen terpenting pada desain interior. Selain itu, efek dari pencahayaan memberikan suasana yang livable. Tata letak cahaya dan pemilihan jenis pencahayaan pun harus diperhatikan dengan seksama, sehingga tercipta unsur artistik yang memikat. Dan sebagai perusahaan furnitur dan aksesori yang terkenal dengan craftsmanship dan kualitas materialnya, Natuzzi Italia mempersembahkan koleksi lighting (pencahayaan) berdesain unik serta cocok disandingkan pada ruang mana pun.
• Circle Collection
Dirancang oleh Massimiliano Raggi, Circle hadir dalam versi pendant dan table lamp. Diffuser kaca opal dengan strip LED di dalamnya dengan balutan ‘bingkai’ kuningan, serta ‘badan’ lampu yang dibentuk quirky menjadikan koleksi lampu ini membuat ruangan ruangan tampak lebih artsy. Tersedia dalam finishing menawan, frame brass, black gloss chrome, dan lampshade white.
Circle Collection
• Colosseo Collection
Kesederhanaan dan linieritas yang ‘dibungkus’ dalam silinder logam, merupakan kombinasi sempurna antara keahlian, detail, dan teknologi terbaru. Colosseo yang dirancang oleh Mauro Lipparini ini merupakan diffuser teleskop terbuat dari tabung logam yang dipoles dan cat berdiameter 14 mm serta dapat disesuaikan. Hadir dalam versi floor, table, dan pendant versions. Dan juga finishing dalam rose gold dan glossy black chrome, membuat Colosseo menjadi centerpiece yang memikat.
Colosseo Collection
• Dami Collection
Dami yang dirancang oleh Marcel Wanders Studio ini, mengambil inspirasi dari bentuk glass demijohns yang secara tradisional digunakan di Apulia untuk fermentasi anggur. Kap lampu terbuat dari teknik Mouth-blown glass dengan semburat metalik, untuk menghadirkan efek pancaran yang kuat. Tersedia dalam tiga versi: pendants, table lamps, dan floor lamps with a metal base and countertop.
Dami Collection
Presented by Melandas Indonesia
• Galileo Collection
Dua reflektor bebas berputar di sekitar sumber cahaya, layaknya seperti dua planet yang mengorbit matahari: dengan Galileo, Anda dapat mengarahkan cahaya, menyesuaikan intensitasnya, dan menciptakan efek cahaya dan bayangan yang menggugah di sebuah ruangan. Michele Menescardi, merancang table lamp ini, dengan base terbuat dari marmer Calacatta Cremo atau kayu beech dengan finishing hitam yang memiliki efek ‘tertekan’. Diffuser kap lampu aluminium yang dicetak dan dicat, hadir dalam berbagai warna.
Galileo Collection
• Gong Mini Collection
Pendant lamp Gong adalah contoh luar biasa dari perlengkapan pencahayaan yang menerangi dan melengkapi. Bagian atas – kecuali dalam versi putih – seperti bercermin, dengan lampu menyala pun Anda dapat melihat melalui kaca. Bagian bawahnya transparan. Efeknya sangat luar biasa, demi menciptakan suasana hati dan gaya yang istimewa ke dalam lingkungan yang paling sederhana sekalipun. Didesain oleh Sergio Prandina dari Prandina Lighting Stories, lampu ini terinspirasi dari gaya oriental, yang menciptakan efek cahaya yang unik.
Gong Mini Collection
• Joy Collection
Lampu Joy – floor, table atau hanging model – terbuat dari blown glass yang dicat warna-warni serta didekorasi dengan emas metalik, dapat menyinari cahaya lembut ketika malam, memberikan suasana di tepi laut ke dalam ruang-ruang pada hunian. Joy merupakan bagian Deep collection hasil kolaborasi dengan desainer Nika Zupanc, yang terinspirasi oleh konsep The Circle of Harmony pada 2020 lalu.
Joy Collection
• Kendo Collection
Lampu yang unik dan dirancang oleh Maurizio Manzoni ini, merupakan penghormatan untuk pedang yang digunakan dalam Kendo – seni bela diri Jepang modern – di mana kehangatan kayu dan kecerahan logam menciptakan efek kontras yang unik dan orisinal. Untuk Table Lamp Kendo, terbuat dari logam finishing kuningan atau timah bercat, dengan kap lampu terbuat dari kaca opal. Sedangkan Floor Lamp Kendo, terbuat dari logam finishing kuningan atau timah dipadukan dengan kayu atau ek. Kombinasi sempurna dari modularitas, craftsmanship yang apik, serta desain yang dikurasi.
Kendo Collection
• Vico Collection
Lampu Vico adalah ‘patung’ bercahaya dengan dampak visual yang kuat. Dengan volume yang lembut dan membulat, lampu meja ini mewujudkan kemurnian garis dan seakan berada di ruang angkasa. Inti dari proyek ini terletak pada keseimbangan antara base dan shade, seperti tergantung di atas struktur. Vico hadir dalam berbagai finishing, serta versi lampu meja dalam berbagai ukuran.
Vico Collection
Selain memiliki peran penting demi kenyamanan dan keamanan, pencahayaan dari Natuzzi Italia juga turut mengelevasi estetika penampilan pada hunian Anda.
ORTENSIA RESTAURANT BY CHRIS SHAO STUDIO
Chris Shao's French-Japanese restaurant, Ortensia, in Shanghai, blends Parisian sophistication, Japanese elegance, and Shanghai's charm, incorporating...
read moreBAROVIER&TOSO PRESENTS BAROVIER&TOSO COLLAGE
Barovier&Toso unveils Barovier&Toso Collage, a visually stunning project showcasing the elegance and versatility of its products, reinterpreting Venetian...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more