Celebrates 100 Years Hendra Gunawan With Two Prestigious Exhibitions
Published by Sugar & Cream, Monday 23 July 2018
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of Ciputra Artpreneur
5 – 16 August 2018 @ Ciputra Museum and Ciputra Gallery
Merayakan hari jadi 100 tahun maestro seniman Indonesia, Hendra Gunawan, Ciputra Artpreneur mempersembahkan dua pameran bergengsi yang diberi judul “Hendra Gunawan: Prisoner of Hope” dan “Spektrum Hendra Gunawan”. Kedua pameran ini diadakan berbarengan pada tanggal 5 – 16 Agustus 2018 di Ciputra Museum dan Ciputra Gallery.
Pangeran Diponegoro Terluka, Prisoner of Hope
Dikuratori oleh Agus Dermawan T and Aminudin TH Siregar, pameran “Hendra Gunawan: Prisoner of Hope” sendiri akan menampilkan 32 koleksi pribadi dari Ir. Ciputra yang memang merupakan teman dekat sekaligus kolektor terbesar dari karya-karya Hendra Gunawan. Ir. Ciputra menuturkan bahwa pemilihan judul Prisoner of Hope sendiri atas dasar perjalan hidup sang maestro. Dimana Ia menjalani hidup dengan susah payah namun tetap semangat berkarya untuk mencapai harapan yang tinggi. Pameran ini juga menyiratkan cerita saat dimana Hendra Gunawan menjadi masa tahanan politik selama 13 tahun dari tahun 50an sampai 60an.
Menangkap Kupu-Kupu, Prisoner of Hope
Sejalan dengan Prisoner of Hope, pameran “Spektrum Hendra Gunawan” mengarisbawahi pentingnya sosok Hendra Gunawan dan relevansinya terhadap praktik seni rupa kontemporer Indonesia saat ini. Dikuratori oleh Rifky Effendy, pameran ini memperlihatkan 70 karya kontemporer dari seniman-seniman Indonesia dalam bentuk respon karya sang maestro.
Tukang Duren, Prisoner of Hope
Ke-70 seniman ini saling menunjukan keragaman media maupun teknik seni. Mereka memberi tanggapan dan perspektif masing-masing dalam memaknai karya Hendra Gunawan. Keragaman medium, teknik dan materi yang dipamerkan dalam pameran juga bertujuan untuk menunjukkan perkembangan seni rupa kontemporer Indonesia yang muncul setelah Hendra Gunawan. Melalui pameran ini Ir. Ciputra juga mengharapkan para seniman dapat meneruskan legasi dari Hendra Gunawan.
The Beauty of Relativity II by Galam Zulkifli, Spektrum Hendra Gunawan
Seniman yang berpartisipasi diantaranya adalah Agung Kurniawan, Agustina Sitompul, Arkiv Vilmansa, Davy Linggar, Eddy Susanto, Eldwin Pradipta, Erika Ernawan, Franziska Fennert, Galam Zulkifli, Hanafi, Heri Dono, Jumaldi Alfi, Made Wianta, Mella Jaarsma, Nasirun, Nindityo Adipurnomo, Otty Widasari, Patricia Oentario, Putu Sutawijaya, Theresia, Rancajale dan Ugo Untoro.
Epilogue ; Day & Night by Radhinal indra, Spektrum Hendra Gunawan
Satu waktu di beberapa ruang by Ivan Sagita, Spektrum Hendra Gunawan

TUMI TAKES TRAVEL TO NEW HEIGHTS WITH LANDO NORRIS IN THE NEW 19 DEGREE LITE COLLECTION
TUMI Takes Flight with Lando Norris: A Celebration of the New 19 Degree Lite Collection –“Uncompromisingly Light”
read more
‘Tropical Peacock’ BY CAP BALI
Di panggung Indonesia Fashion Week 2025, Cap Bali menghadirkan nuansa segar dalam balutan desain burung merak yang anggun.
read more
PAOLO CASTELLI @ MILANO DESIGN WEEK 2025
The opening of Paolo Castelli's Milan showroom during Milano Design Week 2025 showcases a collection that blends Castelli's elegance, tradition, and...
read more
THE OPULENCE CHINESE MANSION BY SUJIVA ARCHITECTS AT PAKUWON SURABAYA
The Sujiva Architects-designed IGR House in Pakuwon Indah, Surabaya, is a masterwork that embodies a philosophy of balance and refined elegance by...
read more
W RESIDENCE IN SOUTH JAKARTA BY MICHAEL CHANDRA
Michael Chandra, founder of MNCO Studio Design has created the W Residence with an aesthetically pleasing, practical, and pleasant home from all...
read more
A Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read more