Bisazza–Mosaic 2016
Published by Sugar & Cream, Wednesday 04 May 2016
Latest Stunning Mosaic Collections
Di tahun 2016 ini dalam ajang Salone del Mobile dan Milan Design Week, Bisazza, produsen mosaik kaca terdepan untuk dekorasi interior dan eksterior, memperkaya koleksinya dengan ragam perpaduan dan pola mosaik yang baru. Melibatkan sederet desainer kenamaan seperti Marcel Wanders, Studio Job, Patricia Urquiola, Carlo dal Bianco, dan Tricia Guild.
Wajah baru interior flagship store Bisazza di kota Milan garapan Studio Job bisa di baca pada artikel “Bisazza by Studio Job“.
Saksikan juga video resmi terbaru 2016 dari Bisazza
Setiap desainer mempersembahkan berbagai interpretasi yang masing-masing menonjolkan ciri khas dan pernyataan desain tersendiri.
Marcel Wanders
Marcel Wanders mendesain pola Tulips Grey, sebuah interpretasi kontemporer dari bunga tradisional Belanda, yang merupakan negara asal sang desainer. Berlatar abu-abu, ornamen putih mendominasi bunga tulip berukuran besar yang dibuat dengan hand-cut glass enamel.
Studio Job
Pola mosaik yang diberi nama Perished, menampilkan gaya neo-Gothic dengan visual tengkorak hewan. Dibuat secara digital, desainnya hadir dalam versi hitam, putih (Perished White), dan rose gold (Perished Rose Gold) yang menggunakan mosaik rose gold.
Patricia Urquiola
Suasana kehidupan pedesaan di abad 18 dihidupkan dalam pola mosaik Jardin Gris karya Patricia Urquiola. Dikreasikan dengan emas putih dan mosaik kaca, yang kini hadir dalam pilihan warna abu-abu. Sang desainer Spanyol menginterpretasikan salah satu tema paling tersohor dari tradisi tekstil Prancis di tahun 1700-an, yaitu Toile de Jouy.
Carlo dal Bianco
Romantisme dan detail memukau begitu mengemuka dari pola-pola dekoratif yang dirancang oleh Carlo dal Bianco. Pola-pola baru tampil menawan yang terinspirasi dari dunia flora, yaitu Fabric Blue Oro dan Dalia Blu. Ada pula pola Chinoiserie yang menggali inspirasi dari porselen Meissen di abad 18. Karakter dan suasana kehidupan orang Asia digambarkan melalui mosaik dari emas 24 karat yang dibuat dengan menggunakan teknik artistik tradisional. Selain itu, pola Xi’an diperkenalkan ulang dalam nuansa abu-abu, menampilkan tentara Terakota yang terkenal dari kota Xi’an.
Tricia Guild
Alam dan motif flora mencurahkan inspirasi bagi pola-pola mosaik baru kreasi desainer asal Inggris, Tricia Guild. Sarat sofistikasi dengan hamburan warna-warna cerah yang menciptakan nuansa puitis. Pola Alexandria menampilkan bunga-bunga berukuran besar dan corak warna memikat yang terlihat menonjol pada latar abu-abu pastel. Pola Ardassa menjadi sebuah pertunjukan tersendiri bagi dedaunan Acanthus yang berperan sebagai motif tunggal, menghembuskan atmosfer memesona. Sementara Charlottenberg adalah pola yang juga terinspirasi dari dunia botani, dengan jajaran bunga-bunga elegan seperti peonies yang diinterpretasi dalam corak warna biru dan abu-abu yang unik.
Wajah baru interior flagship store Bisazza di kota Milan garapan Studio Job bisa di baca pada artikel “Bisazza by Studio Job“.
Saksikan juga video resmi terbaru 2016 dari Bisazza
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreJFW 2025 OPENING PARADE ''Kain Nusantara''
Jakarta Fashion Week 2025 kicked off with a vibrant "Kain Nusantara" fashion parade, showcasing designs and brands using wastra fabrics, in line with the...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more