Text by Janto Wihardja, Photography by Merwin Adenan.
First Publication : Dec 01, 2015 (S&C)
Rayakan setiap aktivitas jamuan makan dengan kreativitas penataan meja yang memesona dan tak terlupakan. Table setting atau tata saji, bukan hal baru dalam dunia kuliner. Seiring dengan melesatnya dunia kuliner saat ini dan meningkatnya kecenderungan untuk mengadakan jamuan makan formal maka dibutuhkan kepiawaian dalam menata meja.
Hal ini juga yang ingin diangkat oleh perusahan furnitur Prodotti. Dalam rangka merayakan peluncuran produk lampu ternama Barovier&Toso dan koleksi 2015 furnitur Giorgetti dari Italia, Prodotti Indonesia X Sugarandcream.co mengundang desainer ternama Jakarta, Thomas Elliott, Design and Production Director PAI (PT Paramita Abirama Istasadhya) untuk merancang sebuah ruang makan yang elegan dan tematik. Proses rancangan berjalan lebih dari sebulan. Dari survei ruang, memilih produk yang tepat, menentukan skema warna yang diinginkan hingga menetapkan sebuah keharmonisan yang diinginkan melalui ragam furnitur dan aksesori termasuk detail pelapis dinding yang dipilih, tercipta sebuah ruang yang dinamakan The Blue Room.
Ruang biru ini adalah hasil perombakan total dari wajah ruang sebelumnya. Sebagai focal point dari Blue Room tersebut hadir sebuah penataan meja bernuansa selaras dengan ruang. Perhatian terhadap setiap detail adalah kekuatan rancangan Thomas Elliott. Permainan gradasi warna biru dan keselarasan pernak-pernik meja makan seperti piring porselen, perak, kristal dan atribut lainnya, Tom, nama akrab sang desainer, menawarkan sebuah gagasan cantik, elegan dan inovatif dalam kreasi tata saji.
Di atas meja makan hadir sebuah lampu chandelier Barovier&Toso yang hingga saat ini masih mengandalkan keunggulan tradisi pembuatan gelas Murano (hand blown) lebih dari 700 tahun. Penataan meja diperkaya dengan keanggunan meja kayu berukuran masif dengan kursi makan dari Giorgetti. Untuk estetika tata saji ini, berbagai produk ternama seperti piring porselen Bernardaud, porselen Vista Alegre, kristal Atlantis dan perak Topazio turut memperkaya keseluruhan gaya tata saji. Kerjasama kreatif antara desainer Thomas Elliott dan Prodotti Indonesia diharapkan mampu memperkaya inspirasi di ranah interior dan tata saji.