Transistor New Scarves Collection Inspired by Indonesia Heritage
Published by Sugar & Cream, Tuesday 22 September 2020
Text by Auliya Putri, Images Courtesy of Transistor Paris
A Contemporary Vision
Transistor Paris menuangkan perjalanan batik melalui motif yang kemudian oleh Heri Bisma dan Massimo Polvara dibumbui citra desain kontemporer. Dengan hasil terjadilah pembaruan wajah motif-motif tersebut yang menarik perhatian dalam koleksi scarve terbarunya. “Saya ingin membawa Batik untuk dilihat kepada dunia,” ujar Heri Bisma.

Garuda (100% Twill de soie) Pochette 30×30 cm

Megamendung (100% Twill de soie) Pochette 45×45 cm

Merak (100% Twill de soie) Pochette 45×45 cm

Megamendung (70% Laine, 30% Soie) Pochette 45×45 cm

Megamendung à franges (70% Laine, 30% Soie) Pochette 45×45 cm
Heri Bisma yang sudah berpetualang di dunia mode selama lebih dari lima belas tahun memutuskan untuk mengekspresikan gayanya melalui pertemuan apik dengan Massimo. Koleksi scarves terbaru ini pun merupakan narasi persatuan antara desain Italia dan tradisi Indonesia yang dibuat dengan teknik digital printing di Milan. Tiga motif utama; Garuda, Merak, dan Megamendung, menyampaikan citra orisinal dengan infuse auro pop melalui warna-warni cerah cerianya dengan material silk. Setiap produk menyampaikan nafas puisi dalam seni kolase yang mengaungkan keanggunan modern. Salah satu pemikat ialah koleksi scarve dengan pinggiran fringes yang unik namun masih memberikan kesan kasual pada gaya sehari-hari.

Merak (70% Laine, 30% Soie) Pochette 45×45 cm

Presented by Interni Cipta Selaras

Merak à franges (70% Laine, 30% Soie) Pochette 45×45 cm

Garuda (100% Twill de soie) Foulard 90×90 cm

Megamendung (100% Twill de soie) Foulard 90×90 cm

Garuda (70% Laine, 30% Soie) Foulard 70×70 cm
Satu tips menarik dari Heri Bisma ialah koleksi scarves ini bisa dipakai sebagai masker penutup mulut yang dapat menambah keren penampilan.

Garuda à franges (70% Laine, 30% Soie) Foulard 70×70 cm

Megamendung (70% Laine, 30% Soie) Foulard 70×70 cm

Megamendung à franges (70% Laine, 30% Soie) Scarf 70×70 cm

Merak (90% Modal, 10% Cachemere) Foulard 138×138 cm

Megamendung (90% Modal, 10% Cachemere) Écharpe 200×68 cm
CIERRE1972 PRESENTS BELT AND MAC: TWO ARMCHAIRS DEFINED BY CONTEMPORARY ELEGANCE
Cierre1972’s Dynamic Duo, Defined by Contemporary Elegance
read morePORADA PRESENTS (NEW) KOJI — A SCULPTED EXPRESSION OF COMFORT AND CRAFT
Soft in spirit yet strong in design, Koji embodies Porada’s belief that true comfort begins with craftsmanship.
read moreJAIPUR RUGS X PETER D’ASCOLI PRESENTS THE GILDED AGE COLLECTION (2025)
The Gilded Age collection by Jaipur Rugs X Peter D’Ascoli channels the decadent glamour of 19th-century design into bold, hand-knotted rugs that exude...
read moreLIVING DIVANI ILLUMINATES THE FESTIVE SEASON IN SHADES OF DEEP RED AND LUMINOUS SILVER
Living Divani illuminates the festive season in shades of deep red and luminous silver, reimagining its iconic designs with festive radiance.”
read moreW RESIDENCE IN SOUTH JAKARTA BY MICHAEL CHANDRA
Michael Chandra, founder of MNCO Studio Design has created the W Residence with an aesthetically pleasing, practical, and pleasant home from all...
read morePELUNCURAN PERDANA LEGANO HOME MENGGANDENG AGAM RIADI DI ST REGIS RESIDENCE JAKARTA
Peluncuran perdana LEGANO HOME menggandeng Agam Riadi di St. Regis Residence Jakarta: menyatukan kemewahan dan jiwa dalam sebuah ruang.
read more

