Houses of Style and Inspiration
presented by

THE BEAUTY OF JOSUN PALACE DESIGNED BY HUMBERT & POYET

5.96K

Images courtesy of Josun Palace Hotel, Seoul.


Thursday 22 June 2023

Timeless Reinterpretation Of French Decoratiove Arts

With the desire to re-envision the 5-star palace, HUMBERT & POYET express their taste for exquisite craftsmanship, exceptional savoir-faire and art throughout the interior of Josun Palace hotel in Seoul.

Dari luar, facade hotel Josun Palace yang bermaterial kaca dan warna silver terlihat menyatu dengan area sekitar distrik bisnis Gangnam. Namun saat memasuki hotel, atmosfer luxury akan sangat terasa berkat sentuhan desainer interior HUMBERT & POYET. Pada proyek ambisius ini, Emil Humbert dan Christophe Poyet mendesain area-area sentral seperti kamar tidur (termasuk Presidential Suite yang terlihat bagaikan penthouse mewah), sky bar, dan dua restoran yang salah satunya mendapat penghargaan Michelin star.

 


Presented by Interni Cipta Selaras

HUMBERT & POYET dikenal akan selera craftsmanship yang luar biasa, terutama pada savoir-faire serta art. Untuk itu, Josun Palace diisi oleh beragam furnitur bespoke, salah satunya adalah pahatan kuningan berkilau yang menghiasi tangga sentral mencapai 36 lantai. Lobi hotel memiliki desain megah dari material berharga, dindingnya memakai fondasi marmer hitam, sedangkan lantainya menggunakan marmer hitam dan putih dengan pola grafis elegan.

Josun Palace terdiri dari 250 kamar tidur dan suite, termasuk Presidential Suite. Area dressing room memiliki lorong gelap dengan dinding dipernis warna hijau, cokelat, dan ungu, kemudian masuk ke area tempat tidur yang lebih terang. HUMBERT & POYET menginterpretasikan gaya interior Perancis dengan plasterwork, kain, dan ornamen ukir yang menghiasi dinding kamar. Pada kamar Suite terdapat area lounge dengan bar didesain custom yang dapat dinikmati seraya mengagumi keramaian kota di bawah.

Korean Restaurant bergelar Michelin Star di JOSUN Palace menawarkan 32 seat serta 50 area privat. Atmosfer restoran terasa segar dengan dominasi warna hijau, putih, dan beige. Seluruh restoran dikelilingi screen kaca dan kunigan untuk menciptakan suasana intimate sekaligus memungkinkan permainan transparansi dan cahaya. Kehadiran open kitchen sangat mencuri perhatian karena ukurannya, tak lupa dibuat dari material favorit sang desainer, yakni marmer serta kuningan yang elegan dan mewah.

Restoran kedua adalah Chinese Restaurant dengan kapasitas 50 seat dan 120 area privat yang didesain lebih sensual dan misterius khas pesona Asia tahun 1930-an. Pintu masuk warna merah tampak kontras dengan dinding berhiaskan daun Ginkgo yang dipahat pada plester. Sedangkan lantai dibuat berpola kotak-kotak dari material marmer Venetian dan marmer Guatemala hijau tua. Kemewahan resto ini makin terasa berkat tempat duduk beludru merah anggur atau hijau almond ditambah fitting lampu kaca dan kunigan.

Di lantai paling atas terdapat Sky Bar yang memikat para tamu dengan ketinggiannya yang menakjubkan. Emil Humbert dan Christophe Poyet berhasil mengisi ruangan dengan karya seni, terutama melalui instalasi lampu besar yang dikelilingi dedaunan berputar. Interior Sky Bar didesain dengan sangat cermat, bahkan untuk detail terkecilnya. Dengan efek material unik, interaksi lapisan matte dan shinny, serta pemakaian kaca untuk memberi efek luas ruangan. Tanpa pernah kehilangan gayanya yang khas, HUMBERT & POYET telah sukses mendesain Josun Palace dengan menggabungkan dialog antara dekorasi seni Perancis dan estetika Asia. (FE)