Metamorphosis Dining Table
Published by Sugar & Cream, Wednesday 26 October 2016
Boca do Lobo
Boca do Lobo kembali hadir pada Maison & Objet untuk mempersembahkan Metamorphosis Dining Table, koleksi terbaru dari Metamorphosis Series yang sebelumnya diperkenalkan pada Salone del Mobile di Milan.
Kreativitas adalah bagian penting dari Boca do Lobo yang mengantar para desainer dan seniman berbakat dalam timnya untuk terus melangkah ke arah yang lebih baik. Kali ini, Boca do Lobo hadir melalui meja makan yang melengkapi konsep unik mereka.
Metamorphosis Dining Table merupakan simbol evolusi sejarah kehidupan, yang merepresentasikan tahap akhir dari siklus tersebut melalui pahatan berbentuk fosil yang dipajang di bagian permukaan meja. Desain ini juga seolah ingin mengungkapkan pertanyaan para desainer tentang eksistensi benda-benda dalam hidup, termasuk pertanyaan dasar: “Bagaimana kita bisa mendefinisikan sesuatu sebagai hidup?”
Kualitas tinggi menjadi ciri khas Boca do Lobo, tak terkecuali pada Metamorphosis Dining Table. Teknik buatan tangan seperti ukiran kayu, besi potong dan polesan, semuanya dieksekusi oleh para pengrajin terbaik dunia. Produk ini menjadi item wajib bagi para kolektor limited edition pieces serta pencinta desain konseptual. Seperti hukum alam, dunia desain juga mengenal pepatah “tidak ada yang diciptakan, tidak ada yang hilang, segala sesuatu terus berubah.” (AL)
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more