Text by Dinda Bestari, images courtesy of Studio Jean−Phillipe Nuel.
An Iconic Historic Building
Hampir sepuluh tahun proses penyelesaian proyek ini, InterContinental Lyon membuka pintunya di sebuah bangunan bersejarah yang ikonis, Grand Hôtel-Dieu. Arsitektur megah, interior kontemporer yang memukau oleh Jean-Philippe Nuel dan fasilitas lengkap menjadikan hotel ini patokan baru kemewahan di Lyon. InterContinental Lyon Hotel Dieu yang bersejarah ini telah dibuka pada bulan Juni 2019 lalu di Situs Warisan Dunia UNESCO di Lyon, Prancis.
Yang unik adalah hotel ini terletak di bekas rumah sakit yang beroperasi selama lebih dari delapan abad hingga 2010. Bangunan bersejarah ini dipugar untuk menjadi hotel dengan façade sepanjang 360 meter yang menghadap ke Sungai Rhône, sedangkan Soufflot Dome hotel, yang menjulang tinggi 72 meter sedang direnovasi oleh lebih dari 800 pengrajin. Properti ini menjadi Hotel InterContinental keenam di Prancis.
Interior hotel yang sarat akan kemewahan ini dirancang desainer ternama asal Prancis, Jean-Philippe Nuel. Menggambarkan pada sejarah dan latar belakang situs hotel, Nuel mengadvokasi konsep “monastic and precious” dengan menciptakan konsep dekoratif yang menekankan sejarah bangunan sebagai bekas rumah sakit, dan juga menonjolkan sisi arsitektur eksterior bangunan.
Presented by Coulisse
Grand Dome yang menjadi ‘jantung’ hotel ini juga menawarkan bar bernama Le Dôme, berfungsi sebagai tempat rendezvous bagi tamu hotel dan penduduk lokal. Dengan arsitektur neo-klasik dan lantai marmer yang indah, tempat ini hanya disublimasikan tanpa banyak usaha. Sebuah tugas yang ditangani oleh Jean-Philippe Nuel dengan menggunakan furnitur yang elegan dan versatile.
InterContinental Lyon Hotel Dieu sendiri memiliki 104 kamar dan 35 suite, setengah dari kamar tersebut memiliki keistimewaan karena menghadap indahnya pemandangan Sungai Rhône, sementara yang lain akan menghadap ke Fourvière atau Grand Hôtel-Dieu dengan halaman-halaman yang di dalamnya dikelilingi pepohonan rimbun.
Untuk Duplex Suites, dapat diakses dari tingkat atas dengan jendela besar membentang hingga langit-langit, yang masih menonjolkan bentuk arsitektur asli dari bangunan bersejarah ini sekaligus menawarkan pemandangan Sungai Rhône. Sementara itu, interior pada Presidential Suite menggunakan tone warna merah muda dan juga motif bunga.
Hotel ini memiliki restoran bernama Épona, yang asalnya dari nama dewi mitologi Gaulish Celtic − santo pelindung berkuda dan perjalanan – yang terletak di lantai dasar.
Properti ini memiliki pusat konferensi seluas 1.325 meter persegi dengan L’Académie sebanyak 12 ruang pertemuan termasuk ruang konferensi seluas 433 meter persegi. Dan juga fasilitas seperti spa, Hammam, gym 24 jam, sauna, dan ruang mandi uap serta kelas Pilates dan Yoga serta Private Lounge Club InterContinental, yang menghadirkan keindahan pemandangan sepanjang kota Lyon.
InterContinental Lyon Hotel Dieu dikelola oleh Madelijn Vervoord, mantan GM InterContinental Marseille Hotel Dieu.