DIOR LADY ART # 6
Published by Sugar & Cream, Thursday 20 January 2022
Images courtesy of Dior
A Bridge Between The House Of Dior And The Cultures of The World by 12 Artists
Lady Dior telah menikmati takdir luar biasa sebagai sebuah simbol dan legenda. Dan ini terus berlangsung lintas generasi dan waktu menjadi sebuah objek seni dan objek yang diinginkan melalui interpretasi ulang oleh para seniman seluruh dunia dengan proyek Dior Lady Art.
Zhang Huan
Manal Aldowayan
Anthonin Hako
Simak di sini video the sixth edition of Dior Lady Art
Presented by Zipblind
Yukimasa Ida
Pada edisi ke 6, Dior Lady Art menampilkan 12 seniman yang diharapkan mewakili demografi dunia (dari Dubai, Tokyo, Korea, Shanghai hingga Dublin). Mereka adalah Zhang Huan (seniman kontemporer ternama China), Daisuke Ohba, Li Song Song, Lina Iris Viktor, Yukimasa Ida, Manal Aldowayan, Anthonin Hako, Leonhard Hurzlmeier, Gisela Colón, Johan Creten, Genieve Figgis and Gigisue. Tas ikonik Lady Dior diubah menjadi karya seni yang paling unik menggabungkan warisan rumah mode Dior dan visi kreatif masing-masing seniman. Visi kreatif dan kecerdasan tak terbatas dari 12 kepribadian menghasilkan karya baru yang terunik dan terberani. Menjembatani antara rumah Dior dan budaya dunia melalui karya-karya unik tersebut.
Li Song Song
Gisela Colón
Johan Creten
Leonhard Hurzlmeier
Karya pada edisi ke 6 ini dan juga seperti karya edisi sebelumnya menjadi landasan interpretasi baru untuk menuju karya yang lebih unik dan seterusnya.
Lina Iris Viktor
Daisuke Ohba
Gigisue
Genieve Figgis
APARTAMENTO X BD COLLECTION
Apartamento and BD Barcelona have partnered to create a unique collection of everyday objects by four artists, showcasing creative freedom and...
read moreSEJAUH MATA MEMANDANG PRESENTS ''Republik Sebelah Mata'' AT JFW 2025
Sejauh Mata Memandang, in collaboration with Eko Nugroho and Felix Tjahyadi, presented a special collection at JFW2025, "Republik Sebelah Mata,"...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more