FRAG : ARMCHAIRS AND SOFAS DESIGNED FOR MOMENTS OF RELAX
Published by Sugar & Cream, Tuesday 24 January 2023
Images Courtesy of Frag
Quality, Comfort, Detail
Mengawali tahun baru 2023, mari mengenal kursi dan sofa yang nyaman untuk bersantai dari Frag. Kursi ataupun sofa dengan tempat duduk yang luas , kenyamanan yang ekstra, perhatian pada detail yang halus, kualitas premium yang mumpuni dan desain yang tak lengkang oleh waktu menjadikan koleksi pilihan ini kian ekslusif. Semuanya dirancang mudah beradaptasi dengan berbagai ruang yang berbeda pun kebutuhan ragam gaya. Pelapis kulis khas jenama asal Italia ini juga termasuk andalan yang ditonjolkan. Berikut pilihan kursi eksklusif nan nyaman dan mewah :
1. Ocean by Werner Aisslinger
Kursi santai ini dirancang sebagai perpaduan antara klasisisme dan modernitas yang memberinya akses berdampingan dengan beragam gaya. Desainnye mengingatkan pada bentuk lembut ikonis dari tahun 60an dan 70an. Di saat bersamaan, kursi juga memiliki cangkak kaku namun dipadukan dengan bantalan ergonomis berukuran besar.
Ocean by Werner Aisslinger
2. Gast by Luis Arrivillaga
Sekilas dapat terlihat sofa ini memiliki volume besar pada bagian sandaran, dibuat lebih ringan dengan desain bersih dan linier. Ini tercipta dari inspirasi desain klasik sofa awal tahun 90 yang ditafsirkan ulang oleh sang desainer dalam gaya kontemporer. Gast juga memberikan elemen modular untuk menjadikannya sebuah objek multifungsi ideal.
Gast by Luis Arrivillaga
Presented by Som Santoso
3. Heta Bergère by Philippe Bestenheider
Koleksi ini merupakan pengerjaan ulang dari koleksi klasik Bergère. Bentuk multifaset dan kombinasi bahan merupakan elemen penting dari tampilan kursi yang berani. Bingkai sederhana terdiri dari empat balok pohon beech yang disusun dalam bentuk H. Hasil dari ide yang nampaknya sederhana, menghasilkan sebuah kursi berlengan yang menawan.
Heta Bergère by Philippe Bestenheider
4. Hollow by Christophe Pillet
Bucket seat dengan bentuk monolitik yang seluruhnya dibalut oleh kulit. Dimana sang desainer merancang objek dengan kenyamanan dan keanggunan sebagai tokoh protagonisnya. Basis dengan bagian belakang berputar yang tersembunyi menambah gerakan pada produk tanpa mengubah estetika yang segar dan bersih.
Hollow by Christophe Pillet
5. Winnie by Mist-o
Koleksi ini merupakan sebuah keluarga yang terdiri dari kursi santai dan sofa. Keduanya ditandai dengan pelapis kuliy yang luas berbentuk lengkung yang mengundang untuk bersantai. Seperti sebuah sarang yang mendefinisikan ruang intim dan tempat untuk berlindung.
Winnie by Mist-o
6. Riviera by Dainelli Studio
Kursi santai yang menampilkan sentuhan modernism ini mempuntai pengaruh dekoratif kontemporer yang bisa dilihat dari lapisan kuningannya. Rangka tubular membentuk alas, sandaran tangan, dan struktur tempat dudukan untuk memberikan efek kokoh serta bantalan empuk untuk menambah kenyamanan. (AP)
Riviera by Dainelli Studio
APARTAMENTO X BD COLLECTION
Apartamento and BD Barcelona have partnered to create a unique collection of everyday objects by four artists, showcasing creative freedom and...
read moreSEJAUH MATA MEMANDANG PRESENTS ''Republik Sebelah Mata'' AT JFW 2025
Sejauh Mata Memandang, in collaboration with Eko Nugroho and Felix Tjahyadi, presented a special collection at JFW2025, "Republik Sebelah Mata,"...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more