CLOS19 BARCART BY DIMORESTUDIO
Published by Sugar & Cream, Friday 11 October 2019
Text by Dinda Bestari, images courtesy of Dimorestudio
Vibrant and Playful Vibe
Mengapa sampanye hanya dianggap sebagai sesuatu untuk dikonsumsi, ketika itu menawarkan potensi kreativitas yang sangat besar? Ini adalah pertanyaan yang direnungkan oleh Stéphanie Watine Arnault pada tahun 2017 ketika ia mendirikan Clos19.
Clos 19, platform ritel gaya hidup online LVMH untuk kelompok Champagnes, Wines & Spirits, mengungkapkan kolaborasi eksklusifnya dengan arsitektur dan firma desain terkenal, Dimorestudio pada Bar Cart edisi terbatas. Bar Cart secara bersamaan merupakan bagian unik dan mandiri dari furnitur berdesain kontemporer.
Clos19 Bar Cart by Dimorestudio, photo by Marco Cappelletti
Bagi Clos19, kolaborasi tersebut merupakan elaborasi lebih lanjut tentang pendekatan kontemporer mereka terhadap Art de Vivre dan sebagai bagian dari gaya hidup. Demikian pula, ini merupakan tantangan baru yang menarik bagi Dimorestudio, yang memungkinkan mereka untuk mendorong batas kreativitas mereka ke bidang sampanye mewah, anggur.
Clos19 Bar Cart by Dimorestudio, photo by Marco Cappelletti
Bar Cart ini terinspirasi oleh desain 1960-an dan master dari 1960-an. Garis-garis yang ‘mengalir’ serta bahan-bahan elegan memancarkan pada desain modern Perancis dan Italia, namun tetap mempertahankan daya tarik kontemporer yang bersemangat dan menyenangkan. Finishing handle dengan brushed steel, Bar Cart ini terbuat dari kayu yang dipernis mengilap dan kuningan berlapis emas yang dipoles. Memiliki basis berputar dengan rak internal di samping untuk barang pecah belah. Sedangkan pada bagian area penyimpanan ‘pusat’ khusus untuk barang pecah belah, wadah es, aksesori, dan botol. Bar Cart ‘menyembunyikan’ roda untuk mobilitas dan sedikit lebih tinggi daripada kebanyakan bar chart lainnya sehingga dapat juga digunakan sebagai bar untuk servis, bukan Sekadar untuk unit penyimpanan gelas dan botol. Kombinasi kayu cokelat tua, kuningan emas, dan biru tua menjadi palet warna memikat keseluruhan komposisi Bar Cart ini.
Presented by MOIRE Rugs
“Saya menginginkan sebuah objek di luar Bar Cart – furnitur yang ‘berbicara’ untuk dirinya sendiri tetapi juga berfungsi untuk meningkatkan seni hosting di rumah. Estetika dan desain merupakan kunci bagi saya baik secara pribadi dan profesional serta estetika yang sophisticated dari Dimorestudio baik bergaya kontemporer maupun retro tampaknya sempurna untuk pendekatan kami ke Clos19. Perhatian mereka terhadap detail dan penghormatan terhadap pengerjaan kerajinan juga sangat penting untuk apa yang ingin kami capai dengan Bar Cart. Saya suka fakta bahwa itu nampak seperti karya indah tetapi juga fungsional. Kayu biru tua dan pernis berlapis emas yang dipoles memantulkan cahaya dan karakter yang ‘sangat’ Dimorestudio. Kami senang dengan hasil kolaborasi ini,” ujar Founder & CEO Clos 19, Stéphanie Watine Arnault.
Clos19 Bar Cart by Dimorestudio, photo by Marco Cappelletti
Bar Cart edisi terbatas yang dirancang oleh Dimorestudio untuk Clos19 menonjol sebagai furnitur unik yang dirancang khusus untuk hosting di rumah, dan dapat dipesan melalui Clos19.com seharga £ 20.000 (sekitar IDR 348 juta) mulai 12 September 2019.
APARTAMENTO X BD COLLECTION
Apartamento and BD Barcelona have partnered to create a unique collection of everyday objects by four artists, showcasing creative freedom and...
read moreSEJAUH MATA MEMANDANG PRESENTS ''Republik Sebelah Mata'' AT JFW 2025
Sejauh Mata Memandang, in collaboration with Eko Nugroho and Felix Tjahyadi, presented a special collection at JFW2025, "Republik Sebelah Mata,"...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more