ART JAKARTA 2019
Published by Sugar & Cream, Thursday 22 August 2019
Text by Dinda Bestari, Image courtesy of Art Jakarta
The Biggest Art Exhibition in Indonesia Even in South East Asia.
Hi Artsy Lovers! Ada kabar gembira yaitu ajang seni rupa terbesar di Indonesia hadir kembali tahun ini. Art Jakarta 2019 kembali digelar pada 30 Agustus hingga 1 September 2019 mendatang di Jakarta Convention Center. Dan yang menjadi aktraksi utama tidak lain keterlibatan para pelaku seni rupa, Tom Tandio sebagai Direktur Pameran akan bekerja bersama kurator Enin Supriyanto sebagai Direktur Artistik Art Jakarta 2019.
Enin Supriyanto
Kolaborasi kedua tokoh penting di kancah seni rupa ini tidak diragukan lagi berdampak nilai plus bagi Art Jakarta. Eksistensi di bidang seni rupa baik lokal maupun internasional keduanya menawarkan arahan yang tepat bagi Art Jakarta sehingga ajang ini mampu menjadi sebuah tolok ukur perkembangan pasar seni rupa di Indonesia bahkan Asia Tenggara. Selain Tom dan Enin, desainer grafis Henricus Linggawidjaja dari studio desain Artnivora dan fotografer Indra Leonardi dari studio The Leonardi turut andil dalam ajang ini sebagai Direktur Desain dan Direktur Fotografi. Studio Arsitektur Dua Studio juga berkolaborasi dengan tim Art Jakarta menyajikan tatanan yang segar bagi layout pamer Art Jakarta.
Tom Tandio
Tahun 2019 ini, Art Jakarta ingin mengenalkan identitas baru sebagai pasar seni sehingga Jakarta sebagai salah satu pusat seni rupa kontemporer Asia, sekaligus memperkuat kedudukan Indonesia sebagai salah satu pilar penting dalam perkembangan seni rupa di Asia. “Perubahan yang kami lakukan ini merupakan salah satu cara untuk merepresentasikan komitmen kami untuk membangun landasan bagi komunitas seni rupa baik lokal maupun internasional untuk bisa berinteraksi,” ujar Enin Supriyanto.
Edwin’s Gallery (Emiko Makino, Mayuka Y, Kazuki Takamatsu, Hiroyuki Mastuura)
Pemindahan lokasi penyelenggaraan ke Jakarta Convention Center menjadi salah satu cara yang dilakukan demi mengantisipasi jumlah pengunjung Art Jakarta yang meningkat dari tahun ke tahun.
AGSI (Erika Ernawan, Umi Dachlan)
Presented by Som Santoso
ANOMALY (Imazu)
Sebanyak 70 galeri dari dalam dan luar negeri akan ambil bagian dalam Art Jakarta tahun ini. “Dengan jumlah peserta luar negeri yang lebih besar daripada peserta dari dalam negeri, kita bisa mengindikasikan kondisi dan kepercayaan yang baik dari pasar seni dunia terhadap penyelenggara Art Jakarta khususnya dan pasar seni rupa Indonesia umumnya,” tambah Tom Tandio.
BALE PROJECT (Sunaryo)
RUCI
Enam program dengan fokus berbeda menjadi pilar yang akan menopang penyelenggaraan Art Jakarta 2019 ini. Art Jakarta Galleries, Art Jakarta Spot, Art Jakarta X, Art Jakarta Play, dan Art Jakarta Scene. Ada pula program Art Unlimited merupakan kerjasama Art Jakarta dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
SHUGO ARTS
Sejak awal diselenggarakannya Art Jakarta, penggalangan dana melalui lelang karya seni rupa menjadi agenda tetap. Tahun ini, akan ada sepuluh karya seniman dalam bentuk karpet yang akan dilelang untuk kegiatan amal. Berbagai talk show dengan topik seni rupa juga akan mengisi agenda Art Jakarta.
Semarang Gallery (Bestrizal Besta)
Gajah Gallery (Erizal As, Ashley Bickerton)
Keterangan dan informasi lebih lanjut hubungi Anindya Harahap (081314052661) atau Indah Ariani (081911214459) atau email ke media@artjakarta.com cc avia@artjakarta.com atau cek ke www.artjakarta.com
TKG+ (Mit Jai Inn, Sawangwongse Yawngwhe)
PAÑPURI'S ART OF GIFTING COLLECTION – JOURNEY TO THE PEAK
Discover three new scents of the PAÑPURI's JOURNEY TO THE PEAK collection, which allows you to share happiness and well-wishes with yourself and your...
read moreNILUFAR AT SALONE ART + DESIGN IN NEW YORK
At Salone Art + Design in New York ( November 8-11, 2025) , Nilufar presented a curated selection of pieces that showcase the gallery’s vision of design...
read moreKAREN NIJSEN IN "Satu Langkah Satu Karya"
Remarkable "Satu Langkah Satu Karya", founded by Karen Nijsen, a finalist for Miss Universe Indonesia 2024 has a mission to promote environmental...
read moreMUSEUM MACAN ANNOUNCES KORAKRIT ARUNANONDCHAI’S FIRST MAJOR SOLO PRESENTATION IN INDONESIA
Museum MACAN presents Korakrit Arunanondchai's artwork, "Sing Dance Cry Breathe |as their world collides onto the screen" for the first time from November...
read moreA Spellbinding Dwelling
Rumah milik desainer fashion Sally Koeswanto, The Dharmawangsa kreasi dari Alex Bayusaputro meraih penghargaan prestisius Silver A’ Design Award 2017.
read moreThomas Elliott, Translating the Dreams of Spaces and Shapes
Selama hampir seperempat abad tinggal di Indonesia, simak perbincangan dengan arsitek dan desainer Thomas Elliott.
read more