Text by Hermawan K, photography by Antonius Widjaya.
Sebuah hunian sudah sejatinya mengemban fungsi sebagai sanctuary. Menjadi tempat untuk menuai ketenangan. Inilah yang direfleksikan oleh konsep rumah yang terletak di Surabaya: Urban Serenity.
Interior Designer : Ronald Humardani
Architects : Ronny Imran & Arnold Intan (Madex Prima + AIGI)
“Sebuah tempat untuk melarikan diri dari kesibukan kota dan bersantai setelah hari yang melelahkan,” ujar desainer interior Ronald Humardani yang mengorkestrasi tatanan interior hunian dua lantai dengan ketinggian ceiling 3.3 m. “Menonjolkan kenyamanan dan relaksasi dengan sentuhan atmosfer alami.” Dan ini dicapai melalui penggunaan finish natural seperti marmer, kayu, dan batu alam.
Nuansa yang rileks terbangun dari kesederhanaan yang diaplikasikan pada layout dan furnitur, namun tetap menyembulkan keunikan dan karakter tersendiri di tiap-tiap ruangan. Tidak dipungkiri bahwa kemewahan juga menyelubungi hunian ini dengan penggunaan marmer Italia, ragam furnitur kreasi desainer, dan aksesori interior bertaraf high-end.
Presented by RUG HOUSE
Meski demikian, menurut Ronald, kenyamanan disumbangkan oleh cara sang pemilik mengisi keseharian rumah bersama keluarga dengan memaksimalkan setiap elemen interior yang ditata sedemikian rupa untuk menyeimbangkan sisi estetika dan fungsional.
Tampil sebagai focal point dalam atraksi interior adalah lampu gantung Moooi nan memukau di area makan. Saat berada di area walk-in closet, kita tiba di hidden gem dari rumah ini, dengan lemari berkapasitas 40 pintu yang menjadi wow factor.
Dari ruangan-ruangan yang ada, kamar tidur utama mengguratkan kesan tersendiri bagi Ronald. “Ruangan seluas 200 m2 ini bukan sekadar tempat untuk beristirahat, tetapi juga dapat mengakomodasi penghuninya untuk melakukan berbagai aktivitas. Terdapat area tidur, sarana untuk bekerja, area hobi (perpustakaan dan pusat kebugaran yang keduanya berskala kecil), pantry kecil, dan tentunya, lemari 40 pintu yang menciptakan suasana butik di kamar.”
Bagi Ronald, sangat penting untuk menaruh perhatian lebih pada proporsi dan massa. Proporsi furnitur yang dipilih harus sesuai dengan massa ruangan sehingga tidak terjadi ketimpangan, lebih menyenangkan untuk dipandang, dan menciptakan suasana hati yang baik. Hal sederhana, namun bisa memiliki dampak yang besar, yang bisa Anda terapkan di kediaman Anda.
Luas bangunan: 850 m2
Luas tanah: 1000 m2
Furnitur: Forme, Vastu Home
Kitchen & wardrobe: Toto
Aksesori interior: Registry Fine Collection
Fabric: Bellosta Gallery
Lighting: SAS Lighting
Wallpaper: wall treatment by Nova Colors
Wall paneling: Nippo Tech
Flooring: marble by Lifestone
Jumlah kamar tidur: 5
Jumlah kamar mandi: 6
Jumlah dapur: 2