DARI KOREA KE JAKARTA, K-FASHION MEWARNAI JF3 2025
Published by Sugar & Cream, Wednesday 13 August 2025
Images courtesy of JF3
Merayakan Ragam Gaya Lewat Persahabatan Fashion
Ada sesuatu yang berbeda di JF3 tahun ini. Tidak hanya keramaian pengunjung atau sorot lampu runway yang seperti biasa memikat — tetapi kehadiran nuansa baru yang datang jauh dari Korea Selatan. K-Fashion with JF3 bukan sekadar program tambahan, tapi sebuah cerita yang membawa semangat kolaborasi dan kebersamaan lewat bahasa universal: fashion.
Diawali dengan penandatanganan MoU antara JF3 dan Busan Fashion Week, kolaborasi ini terasa seperti jembatan yang menghubungkan dua kota, dua budaya, dan dua dunia kreatif yang ternyata bisa selaras dalam satu panggung. Dalam konferensi pers yang berlangsung hangat, para desainer Korea berbagi kisah mereka, tentang inspirasi, tentang bagaimana mereka melihat Jakarta, dan betapa senangnya mereka bisa hadir langsung, bukan hanya lewat layar.
Tiga desainer asal Korea hadir langsung, mempersembahkan koleksi di panggung JF3 2025 yang memadukan siluet modern Korea dengan gaya hidup Jakarta yang dinamis dan ekspresif.
Lebih dari sekadar pertunjukan, ini adalah pertemuan dua budaya lewat fashion—dengan cerita, emosi, dan semangat kebersamaan. Karena pada akhirnya, fashion bukan hanya soal tampil beda, tapi tentang merasa terhubung.
Whispers of Heritage oleh Baek Juhee
Melalui Whispers of Heritage, desainer Korea Baek Juhee membawa napas baru pada warisan hanbok. Koleksi ini menampilkan perpaduan lembut antara estetika tradisional Korea dan siluet modern, dalam bentuk busana yang elegan, terstruktur, dan dibuat secara handmade.
Sebagai pendiri REONVE, Juhee menghadirkan fashion premium yang berakar pada filosofi keluarga dalam tekstil dan kerajinan. Koleksi ini menggunakan bahan alami seperti sutra Korea, dihiasi bordir, quilting, dan detail patchwork, serta diproduksi dalam jumlah terbatas dengan pendekatan berkelanjutan.
Setiap potongan dirancang untuk menyampaikan makna—tentang keanggunan yang tak lekang waktu, dan tentang cara baru memaknai kemewahan di era kini. Whispers of Heritage menghadirkan 20 tampilan lengkap, siap pakai atau dapat dipesan khusus sesuai kebutuhan.
Presented by Magran Living
Di JF3 2025, Baek Juhee mengajak kita untuk kembali mendengar suara lembut dari masa lalu—dan memakainya dengan percaya diri hari ini.
This Appearance; Disappearance – RE RHEE oleh Junebok Rhee
Dalam koleksi This Appearance; Disappearance, Junebok Rhee mengajak kita merenungi keindahan yang tak abadi. Desainer Korea lulusan Central Saint Martins ini mengeksplorasi paradoks dunia fashion—tentang bagaimana sesuatu bisa begitu memukau, lalu perlahan menghilang dalam ingatan.
Melalui RE RHEE, jenama yang ia bangun dengan filosofi “Rediscovering Myself”, Rhee menyuguhkan siluet bersih, tekstur memudar, dan ruang kosong yang mencerminkan hadirnya hal-hal yang sementara. Setiap potongan mengusung prinsip reduksi, menyingkirkan yang tak perlu demi memperlihatkan yang esensial.
Koleksi ini menggunakan material ramah lingkungan, cetakan buram, dan kain transparan—menggambarkan transformasi visual dan emosional yang kita alami dalam perjalanan waktu. RE RHEE menghindari tren sesaat, menciptakan busana abadi yang tetap relevan, tak lekang oleh musim.
Melibatkan kolaborasi lintas disiplin dengan komposer Super-Changddai, studio seni AHAcollective, dan jenama sepatu ELNORE, koleksi ini menyatukan suara, visual, dan gerak dalam satu narasi yang reflektif.
Di JF3 2025, Rhee menghadirkan 20 busana yang dapat dibeli langsung maupun dipesan khusus—sebuah pengalaman mode yang tak hanya bisa dipakai, tapi juga dirasakan.
Memory Reconstruction — DOUCAN by Choi Chung-hoon
Choi Chung-hoon bukan sekadar merancang busana. Ia merajut ingatan—lapis demi lapis—menjadi pakaian yang penuh cerita. Setelah belajar di Studio Bercot, Paris, dan menimba pengalaman di Chanel, Kenzo, hingga Dior, Choi kembali ke Korea dan mendirikan DOUCAN pada 2011. Sejak awal, DOUCAN dikenal lewat kombinasi warna-warna berani, motif grafis yang digambar sendiri, dan inspirasi dari alam serta budaya Timur.
Di JF3 2025, Choi mempersembahkan Memory Reconstruction, sebuah koleksi yang merefleksikan perjalanan emosional dan artistik DOUCAN. Ini bukan tentang nostalgia, tapi tentang transformasi. Kenangan-kenangan lama—dari panggung runway, dari proses kreatif—dirangkai ulang menjadi bentuk baru. Seperti organisme hidup, tiap busana bergerak, bernapas, dan menyampaikan sesuatu yang dalam.
Siluet trendi berpadu dengan cetakan megah, warna emas dan merah yang mencolok, serta detail tak terduga—seperti tassel dari wig bekas—menghadirkan drama sekaligus pernyataan tentang keberlanjutan. Setiap busana dalam koleksi ini seperti fragmen dari diri Choi: ekspresif, puitis, dan penuh daya khayal.
Sebanyak 20 tampilan hadir di panggung JF3 2025. Beberapa tersedia untuk dibeli langsung, sementara lainnya dibuat khusus berdasarkan pesanan. Tak hanya soal busana, DOUCAN juga menghadirkan pengalaman runway yang imajinatif, lewat kolaborasi dengan studio teknologi 3D dan komposer K-pop yang menyuntikkan ritme emosional dalam setiap langkah.
Tiga desainer Korea—Baek Juhee (JUHEE BAEK), Junebok Rhee (RE RHEE), dan Choi Chung-hoon (DOUCAN)—menghadirkan karya mereka dalam K-FASHION with JF3 di Summarecon Mall Kelapa Gading.
Dari reinterpretasi budaya, refleksi akan kefanaan, hingga rekonstruksi memori, ketiganya menyuguhkan pendekatan yang personal dan penuh karakter. Lebih dari sekadar fashion show, ini adalah momen ketika Jakarta dan Seoul terhubung lewat kain, siluet, dan emosi yang sama-sama tulus.
Tiga desainer Korea—Baek Juhee, Junebok Rhee, dan Choi Chung-hoon—memamerkan koleksi mereka pada parade show “K-Fashion with JF3” di La Piazza Fashion Tent, Summarecon Mall Kelapa Gading. Lewat sentuhan budaya, eksplorasi waktu, dan memori personal, mereka menunjukkan sisi Korea yang segar dan ekspresif.

POTOCCO'S 2025 COLLECTION
Potocco's 2025 collection includes strong color contrasts, fundamental lines, and brand icons, redefining identity and bridging the indoor-outdoor living...
read more
THE LANGHAM, JAKARTA CELEBRATES MID-AUTUMN WITH ELEGANCE AND ARTISTRY
The Langham, Jakarta unveils its 2025 Mooncake Collection, where refined craftsmanship meets elegance: The Peony & The Plum Blossom presented in the most...
read more
SAVIS TEA & PENDOPO HADIRKAN KOLEKSI TEH BARU TERINSPIRASI DESTINASI NUSANTARA
Bagi para penikmat teh, Savis Tea dan Pendopo merilis Five Destination Series—koleksi teh premium bertema destinasi Nusantara yang mengajak kita...
read more
ZUCCHETTI INTRODUCES VELOCE, ELLISSEA, AND BAR 59: A NEW CHAPTER IN BATHROOM INNOVATION
Zucchetti’s “Cabinets of Curiosities” unveiled the latest bathroom collections by Yabu Pushelberg, Alberto and Francesco Meda, and Matteo Fiorini...
read more
W RESIDENCE IN SOUTH JAKARTA BY MICHAEL CHANDRA
Michael Chandra, founder of MNCO Studio Design has created the W Residence with an aesthetically pleasing, practical, and pleasant home from all...
read more
PELUNCURAN PERDANA LEGANO HOME MENGGANDENG AGAM RIADI DI ST REGIS RESIDENCE JAKARTA
Peluncuran perdana LEGANO HOME menggandeng Agam Riadi di St. Regis Residence Jakarta: menyatukan kemewahan dan jiwa dalam sebuah ruang.
read more